Mohon tunggu...
Safira Azahra
Safira Azahra Mohon Tunggu... Foto/Videografer - -

Communication Student

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Rehat untuk Sehat

23 Januari 2021   09:19 Diperbarui: 23 Januari 2021   09:35 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dunia tengah menghadapi wabah virus corona SARS-CoV-2 yang telah menjangkiti lebih dari 172 negara. Virus corona yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China pada akhir tahun lalu ini telah ditetapkan sebagai pandemi global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang lebih dikenal dengan nama virus Corona atau COVID-19 adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui.

Gejala awal infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa berupa gejala flu, seperti demam, pilek, batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Setelah itu, gejala bisa memberat. Pasien bisa mengalam demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada. Gejala-gejala tersebut muncul ketika tubuh bereaksi melawan virus Corona.

Namun, secara umum ada 3 gejala umum yang bisa menandakan seseorang terinfeksi virus Corona, yaitu Demam (suhu tubuh di atas 38 derajat Celsius), Batuk, Sesak napas. Menurut penelitian, gejala COVID-19 muncul dalam waktu 2 hari sampai 2 minggu setelah terpapar virus Corona.

Virus corona atau Covid-19 pertama kali ditemukan di Wuhan, China pada akhir 2019 lalu. Penyebaran virus yang belum ditemukan penawarnya itu hingga kini tak terkendali. Sudah 200 lebih negara di dunia melaporkan adanya kasus terpapar virus corona. Di Indonesia kasus ini pertama kali ditemukan pada dua warga Depok, Jawa Barat awal Maret lalu. Data hingga Sabtu, 8 April 2020 jumlah warga yang dinyatakan positif terkena virus corona mencapai 2.965 dan 240 di antaranya meninggal dunia.

Virus Corona tidak bisa dianggap enteng, Virus Corona ini dapat menyerang siapapun dan tidak ada batasan umur sekali, namun, masyarakat Indonesia bahkan dunia masih mengira bahwa virus Corona ini hanya menyerang orang tua saja karena menganggap bahwa imunitasi tubuh orang dewas atau orang tua lebih rentan dibandingkan anak muda. Padahal tidak demikian, Virus Corona tidak mengenal usia atau ras.

Virus Corona dapat menginfeksi siapa saja, tetapi efeknya akan lebih berbahaya atau bahkan fatal bila terjadi pada orang lanjut usia, ibu hamil, orang yang sedang sakit, perokok, atau orang yang daya tahan tubuhnya lemah

Pencegahan Penyebaran Virus Corona

Serangkaian kebijakan pun dikeluarkan oleh pemerintah, salah satunya adalah menghimbau masyarakat untuk melakukan kegiatannya sehari-hari seperti bekerja hingga bersekolah dari rumah. Hal ini beralasan untuk mengurangi aktivitas sosial tatap muka yang dapat membuat penyebaran virus ini lebih mudah.

Pemerintah juga telah melakukan langkah-langkah pencegahan virus corona, seperti menyediakan beberapa unit thermo scnanner di pintu-pintu kedatangan internasional di berbagai bandara. Pemerintah melarang penerbangan maskapai Indonesia ke China. Mengimbau mengganti sholat Jumat dengan sholat zuhur di rumah. Hal itu merujuk fatwa dari MUI. Pemerintah juga mengimbau pelaksanaan ibadah semua agama dilakukan di rumah saja. Terakhir, masyarakat diimbau untuk tidak mudik lebaran oleh Menteri Agama Fachrul Razi. Hal ini untuk mencegah orangtua yang rentan akan tertular virus corona.

Dengan adanya himbauan melakukan segala kegiatan dari rumah, hal ini membuat kita menjadi berkumpul dengan keluarga kita masing-masing. Lalu, bagaimanakah caranya untuk menghadapi virus corona ini dengan keluarga?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun