Mohon tunggu...
Safa Buana Ramadhani
Safa Buana Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 20107030145

Masih belajar menulis maaf kalau berantakan, semoga artikel disini bermanfaat. Selamat membaca semuanyaa!

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Benarkah Uang Bisa Membeli Kebahagiaan? Yuk Simak Penjelasannya!

26 Juni 2021   00:31 Diperbarui: 26 Juni 2021   00:40 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku yakin pasti kalian semua pernah mendengar sebuah ungkapan  "Uang bisa membeli kebahagiaan". Sekilas kalimat itu terdengar benar, tetapi banyak juga orang yang mengatakan itu salah. Hal itu tergantung pada siapa orang yang mendengar kalimat tersebut.  

Kebahagiaan memang tidak hanya diukur dari segi materi saja. Namun, jika kalian paham menggunakannya dengan cara tertentu, uang justru memiliki potensi sendiri.

Pada dasarnya, uang selalu digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan bisa juga digunakan untuk membeli suatu barang yang kalian inginkan. Memang benar, jika kita dapat membeli sesuatu hal yang kita inginkan dan memilikinya pasti hati kita akan merasakan tingkat kebahagiaan dan kepuasan tersendiri.  

Lalu, benarkah uang bisa membeli kebahagiaan?

Untuk bisa mengetahui hal tersebut, hal pertama yang harus kalian pahami adalah arti dari uang itu sendiri. Apa sih uang itu? Apa manfaatnya? dan apakah benar uang bisa membeli kebahagiaan? Nah, mari kita bahas semua itu satu per satu.

Uang yang kita kenal selama ini adalah sesuatu yang digunakan seluruh masyarakat sebagai alat tukar-menukar yang sah melalui jasa maupun barang. Ada 2 jenis uang yang bisa digunakan yaitu uang kertas dan uang logam, tetapi biasanya masyarakat menggunakan uang kertas sebagai alat pembayaran.

Uang memiliki banyak manfaat yang mungkin belum kalian semua ketahui, lho. Contohnya saja, uang bukan hanya sekedar digunakan untuk alat tukar atau selembar kertas untuk membeli sesuatu, namun uang juga dapat berfungsi untuk manifestasi di masa depan atau penimbun kekayaan yang berguna untuk masa yang akan datang.

tribunnews.com
tribunnews.com
Nah, sekarang masuk pada pertanyaan utama apakah benar uang dapat membeli kebahagiaan?. Menjawab pertanyaan tersebut, banyak di luar sana orang yang menanggapinya dengan pro dan kontra berdebat mengenai hal ini. Masih banyak kebenaran yang harus dipikirkan ulang mengenai "Kebenaran bahwa uang dapat membeli kebahagiaan".  

Uang membeli kebahagiaan adalah kalimat yang sering disalahartikan, orang-orang mengartikannya begini "Punya uang enggak ada hubungannya sama hidup bahagia". Memang kebahagiaan ini tidak serta merta bisa dijual belikan seperti barang yang kita beli di toko. Tetapi, arti yang sebenarnya adalah mengarah kepada penggunaan uang ini sebagai alat untuk memperkuat perasaan-perasaan positif, seperti bahagia dalam hidup kita.

Ada cara-cara tertentu agar uang bisa membeli kebahagiaan, mau tahu caranya? Yuk simak pembahasannya!

  1. Habiskan Uang dengan Mencari Pengalaman

Sebuah hasil penelitian yang telah dilakukan mengatakan, bahwa pembelian yang memberikan efek bahagia lebih tahan lama adalah pengalaman bukan membeli barang. Contohnya bisa dengan liburan, ketika kita pergi ke suatu tempat pasti tak lupa untuk mengabadikannya dengan foto atau video. Melalui momen yang telah diambil kalian bisa membuka dan mengingat kembali memori yang telah diciptakan saat berlibur, perasaan bahagia pasti akan dirasakan.  Bisa juga dengan menonton konser atau film, mengunjungi sebuah tempat yang belum pernah kalian datangi atau yang lainnya. Tetapi, masih banyak orang yang menghabiskan uangnya untuk membeli barang karena menurutnya dengan membeli suatu barang akan bertahan lebih tahan lama dan bisa digunakan.

2. Memberi Kepada Orang Lain

Tidak hanya untuk diri sendiri, kita juga bisa berbagi kebahagiaan dengan orang-orang di sekitar misalnya dengan mentraktir keluarga atau teman, bersedekah, menolong orang dan masih banyak lagi manfaat yang bisa kalian kasih. Rasanya akan senang sekali ketika kita bisa melihat orang yang ada di sekitar kita berbahagia dengan hal yang sudah kita berikan.

3. Uang Bisa Membeli Kesempatan

Kesempatan ketika kita untuk menuntut ilmu. Pepatah mengatakan "Tuntutlah ilmu sampai ke negeri China", ilmu yang bisa kita kejar mulai dari taman kanak-kanak hingga sarjana. Ketika kita ingin menuntut ilmu di tempat yang terbaik dalam negeri maupun di luar negeri, pasti membutuhkan uang bukan?. Dengan memiliki uang kita bisa melakukannya tanpa harus bingung dengan biaya yang akan dikeluarkan nantinya. Ingat, kesempatan tidak akan datang dua kali dalam hidup, selagi bisa diusahakan kenapa tidak mencobanya.

4. Membeli Waktu

Waktu yang telah tersita oleh kita karena sibuk bekerja dari pagi hingga malam hari begitu setiap harinya, membuat kita jadi tidak fokus dan gelisah karena kondisi rumah yang pasti acak-acakan. Seperti pakaian yang menumpuk karena belum dicuci atau disetrika, gudang yang berantakan, lantai yang kotor karena debu, dan masih banyak lagi. Jika ingin membersihkan sehabis bekerja rasa capek yang sudah tak tertahankan lagi dan rasanya ingin cepat-cepat beristirahat. Lalu, kita bisa menukar waktu itu dengan menyewa asisten rumah tangga, dengan begitu pikiran kita saat bekerja menjadi fokus dan tidak terganggu. Ketika libur kerja tiba, kita bisa menikmatinya dengan senang tanpa memikirkan pekerjaan rumah lagi.

Nah, itu beberapa cara membeli kebahagiaan dengan melakukan hal yang positif. Uang ibarat dua mata pisau yang tajam semua, bisa digunakan dengan cara positif maupun negatif. Sebagai manusia, sebaiknya bijak dalam menggunakan uang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun