Mohon tunggu...
Safa AzkaMissalwa
Safa AzkaMissalwa Mohon Tunggu... Freelancer - Seorang Mahasiswi yang klasik

Berkeluh kesan melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Diary

Merasa Tak Rentan Maka Bebaskan

17 Januari 2021   23:31 Diperbarui: 17 Januari 2021   23:32 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

"Wahai yang muda dan yang masih aja dirumah, jangan sampai bosan, tertekan terus sampai bisa iri lalu salah mengukur arti kesenangan mengisi waktu dan membandingkan dengan mereka yang bebas berkeliaran"

Setelah melewati masa sulit karena pandemi, semakin lama ternyata dampaknya tidak dihiraukan oleh mereka seumuran saya yang merasa bangga akan aktivitasnya diluar sana yang menurut saya bikin sebel. Kok kenapa yah mereka bisa semudah itu keluar huru-hara? Dikira mereka ini merasa bukan golongan rentan yang akan selalu baik-baik saja gitu?.

Ya ada aja sih, gaiissss. Bisa jadi memang merekanya yang baik-baik saja tapi sebenarnya mereka yang membawa petaka untuk anggota keluarga yang dirumah, amit-amit deh. Bikin story sampai 10 garis, pamer dari cerah sampai gemerlapnya hari. Merasa paling iya, garda depan status di sosial medianya.

Awalnya saya iri, karena selama hampir 7 bulan setengah tidak keluar rumah sama sekali diawal pandemi sampai akhirnya memutuskan untuk belanja bulanan. Setelah itu akhirnya banyak kegiatan yang memang mengharuskan saya dan beberapa orang terdekat untuk bertemu. Merasa bersyukur dan takut sebenarnya, tapi saya dan kalian harus lebih bisa memilih dengan siapa, berbuat apa aja, dan dimana saja untuk meyakinkan bahwa aktivitas ini setidaknya aman dan selalu mengarah pada kebutuhan dan hiburan yang seimbang.

Misalnya, seperti hanya menemui circle yang memang sebelas dua belas yang sama lebih banyak terkurung dirumah dan sudah menjalani test sebelum bertemu. Lalu yang paling penting adalah pemilihan lokasi, karena biasanya nih "ciwi-ciwi" apalagi seperti saya yang memanfaatkan waktu emas bisa keluar rumah tentunya mencari tempat yang instagramable, tapi perlu diperhatikan intensitas pengunjung dan pintar menentukan waktu untuk menghindari kerumunan. Lebay untuk protokol kesehatan juga silahkan dan bahkan lumrah.

Mengabaikan hal yang menyenangkan memang sangat sulit dihindari, memang mental kita bisa dihajar oleh kebosanan. Tapi tidak menutup kemungkinan bahwa yang dirumah aja serta jarang keluar menurut kalian yang kebal - kebal ini gak seru melewati harinya. Saya punya beberapa teman yang dirumah aja bahkan kesempatan untuk pergi tidak selonggar saya. Gak pernah absen mencoba hal baru, ada yang masak sampai menciptakan produk kecantikkan. Mereka ini hanya disatu tempat (rumah) aja bisa efisien loh, bisa membandingkan mana yang lebih menguntungkan dan yang paling aman.

Karena yang kebal-kebal ini pasti suka bicara tentang idealnya saat menjadi kaum muda yang selalu having fun. Gambaran kaum muda ideal seperti dapat akses ijin mudah, bisa ikut keseruan tanpa cemas pokoknya dalam situasi apapun harus enjoy. Kalau kata Anak jaman now yang percaya diri banget sih "You Only Live Once".

Hai sobat, kita yang diberi energi lebih sebagai golongan muda kaum kebal memang sama keadaannya tapi berbeda menjalaninya, memang yang bebas lebih seru tapi bukan berarti kalian yang seperti itu sudah maksimal merasa mengalahkan yang dirumah aja. Kalian seperti itu cuma bisa menghasilkan postingan insta-story sedangkan yang bosan sampai melewati masa-masa sulit bertahan menjaga diri sendiri dan orang terkasih dari buruknya virus jahat ini, mampu menghasilkan cuan yang menguntungkan. Yuk!!! Jadilah yang muda, mudah menginspirasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun