Mohon tunggu...
Muhammad Arif
Muhammad Arif Mohon Tunggu... Mahasiswa - Author Wannabe

Cuma pengen nulis apa yang pengen aku tulis. Sastra Inggris UNDIP angkatan 2019

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bijak Bermain Game, Terampil Berbahasa Inggris

7 Agustus 2022   18:38 Diperbarui: 7 Agustus 2022   18:41 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Game sering kali dianggap pembawa kebodohan kepada anak-anak, yang mana pendapat ini salah kaprah jika anak-anak memandang game dengan cara yang berbeda. Video Game bahkan bisa disebut sebagai media pembawa literasi Bahasa Inggris terbaik karena anak-anak tidak akan bosan bermain, lain halnya jika dipaksa membaca buku. Namun, anak-anak tidak serta-merta boleh bermain tanpa aturan.

Salah satu mahasiswa S1 - Sastra Inggris Universitas Diponegoro melaksanakan sosialisasi, "Belajar Bahasa Inggris Melalui Game" pada Rabu kemarin (27/07/2022). Sosialisasi diberikan pada kelas 6 SD N 1 Kiringan Boyolali dengan harapan bahwa anak-anak tidak hanya membuang waktunya untuk bermain game, melainkan juga mendapat hasil dari bermain itu.

Mahasiswa bernama Muhammad Arif Wicaksono (21) itu menyampaikan inti materi antara lain adalah sebagai berikut: (1) Mainkan Game Kesukaan Kalian, (2) Perhatikan Setiap Narasi dan Dialog Yang Ada, (3) Catat Kata Atau Kalimat Yang Menurut Kalian Keren, (4) Buka Kamus Dan Cari Artinya, (5) Ulangi Sesering Mungkin Sambil Nikmati Game-nya

Dengan mengulangi langkah-langkah tadi secara terus-menerus, akan membuat anak-anak terbiasa dengan Bahasa Inggris. Bahkan jika sungguh-sungguh dilakukan, akan ada satu titik di mana siswa tidak perlu lagi mencari di kamus untuk mengetahui pengucapan kosakata baru secara benar.

Selain melaksanakan sosialisasi, poster juga ditempelkan di papan pengumuman SD N 1 Kiringan Boyolali agar siapa saja dapat melihat. Diharapkan dengan penempelan poster ini, siswa yang suka bermain game akan dapat memanfaatkan ilmu yang disampaikan untuk belajar Bahasa Inggris, alih-alih sebagai argumen jika tidak ingin dimarahi karena terlalu lama atau sering bermain game.

"Betul, daripada hanya bermain, seharusnya media seperti game bisa dimanfaatkan sebagai media pembelajaran yang menyenangkan," ucap Pak Joko selaku Guru Bahasa Inggris SD N 1 Kiringan ketika dijelaskan program penyuluhan ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun