Mohon tunggu...
Rutfi Anita
Rutfi Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya adalah seorang guru yang memiliki hobi membaca dan memasak.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice

7 Oktober 2022   16:07 Diperbarui: 7 Oktober 2022   16:15 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

KEGIATAN PRAKTIK MENGAJAR Aksi Ke 1 dan Aksi Ke-2

  • DESKRIPSI JENIS KASUS/MASALAH PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Mengajar Aksi Ke-1

Kegiatan praktik pembelajaran Pertama dilaksanakan di SMP Negeri 6 Merangin pada Hari Kamis, 01 September 2022 dengan bentuk Pembelajaran Luring atau tatap muka. Materi pembelajaran yang dilaksanakan yaitu Descriptive Text : Animal. Waktu yang dilakukan dalam kegiatan tersebut dari jam 08.30-09.50 WIB (2 JP x 40 Menit). Pada kegiatan PPL pertama ini melibatkan 16 orang peserta didik .

  • Kondisi yang menjadi latar belakang masalah?

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah adalah rendahnya kemampuan peserta didik dalam menulis Descriptive Text: Animal  dikarenakan pendidik kurang memaksimalkan pemanfaatan model-model pembelajaran inovatif yang dapat menarik minat belajar peserta didik, motivasi belajar peserta didik yang rendah.

  • Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan?

Praktik ini penting dibagikan karena pendidik yakin bahwa penggunaan model Problem Based Learning dan media video dapat meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menulis Descriptive Text: Animal.

Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dan media video mampu meningkatkan minat belajar Bahasa Inggris peserta didik.

  • Apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini?

Dalam Praktik ini pendidik berperan sebagai fasilitator karena pembelajaran berpusat pada peserta didik ( student center). Pendidik memfasilitasi dan membimbing peserta didik dalam pembelajaran terkait dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menulis Descriptive Text: Animal dengan menggunakan model Problem Based Learning dan media video.

  • Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut?

Yang menjadi tantangan dalam mencapai tujuan ini adalah

  • Bahasa Inggris merupakan hal baru bagi peserta didik karena di SD mereka belum mempelajarinya, sehingga penguasaan vocabulary masih terbatas.


  • Keterbatasan vocabulary peserta didik serta pemahaman peserta didik dalam membuat kalimat simple present tense menjadi kendala peserta didik untuk mampu menulis descriptive text.


  • Selain itu pendidik juga menemukan tantangan lain secara teknis pada aksi yang pertama ini yaitu tentang PPT yang tidak terlihat dengan jelas pada kamera, posisi tempat duduk yang kurang efektif karena tidak semua peserta didik dapat bertatapan dengan pendidik namun pendidik memperoleh saran dan arahan dari Dosen Pembimbing (Dr. Yanto, M. Ed) dan Guru Pamong (Novriyen, S.Pd) melalui vicon pada tahap vicon Refleksi PPL Aksi ke-1.
  • Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan?

Untuk menghadapi tantangan tersebut pendidik menggunakan Metode pembelajaran Problem Based Learning, media video dan pendekatan scientific approach serta metode pemecahan masalah.

Strategi ini diambil oleh pendidik untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menulis descriptive text: Animal.


  • Bagaimana prosesnya?

Pada kegiatan inti pada proses pembelajaran peserta didik berdiskusi dalam kelompok tentang masalah yang ditemukan dalam tayangan video.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun