Purworejo- Memasuki masa panen padi di lahan SAE (Sarana Asimilasi dan Edukasi) Lugosobo, pagi ini 4 WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) Rutan Purworejo diturunkan untuk mempelajari cara panen padi, Senin (26/9). Adapun 4 WBP yang diturunkan ke lahan SAE merupakan WBP yang telah mendapatkan persetujuan asimilasi melalui sidang TPP untuk mengikuti program pembinaan diluar.
SAE Lugosobo sendiri merupakan sebuah tempat yang berada di Desa Lugosobo sebagai sarana pembinaan kemandirian bagi WBP untuk mempelajari bidang pertanian, peternakan dan perikanan.
Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Brian Dwi Ariesto Sidik menuturkan "Alhamdulillah pagi ini sebagian lahan SAE sudah masuk masa panen lagi, jadi tepat sekali untuk kita turunkan beberapa WBP asimilasi untuk mempelajari cara-cara dalam memanen padi" tutur Brian.
Brian juga menambahkan bahwa program pembinaan kemandirian dibidang pertanian ini merupakan suatu terobosan dari Rutan Purworejo untuk menanamkan minat para WBP dalam menghidupkan pertanian di Indonesia.
Sutejo, selaku petugas yang mendampingi para WBP asimilasi menuturkan "Tidak hanya waktu panen saja kita bawa WBP untuk belajar di SAE ini, tetapi pada saat merawatnya juga kita ajak WBP untuk belajar, jadi step by step mereka akan paham caranya" tutur Sutejo.
Selain pertanian padi, di lahan SAE Lugosobo tersebut juga dipergunakan untuk budidaya buah pepaya dan cabai. Sedangkan dibidang peternakan dan perikanan saat ini telah dilakukan budidaya akan nila. Kegiatan panen padi sekaligus sarana belajar bagi para WBP pagi ini didampingi oleh 2 petugas pembinaan Rutan Purworejo, Sutejo dan Warino. (HumasRuwojo).
#AYuspahrudin #kanwilkemenkumhamjateng #rutanpurworejo #purworejorutan