Mohon tunggu...
Rutan Jepara
Rutan Jepara Mohon Tunggu... Penegak Hukum - KumhamPasti

Kemenkumham RI

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Peringati HUT PIPAS, DWP Rutan Jepara Ikut Berpartisipasi Pecahkan Rekor MURI

5 Januari 2023   14:52 Diperbarui: 5 Januari 2023   15:26 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jepara- dalam rangka memperingati HUT PIPAS ke-19 yang jatuh pada 24 Januari nanti,  Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (Pipas) memecahkan rekor dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) sebagai pemprakarsa dan penyelenggara Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) secara serentak oleh perempuan terbanyak dari suatu Lembaga, Kamis (05/01). Kegiatan tersebut diikuti 7.842 peserta dari 458 titik.

Ibu-ibu DWP dari Rutan Jepara ikut berpartisipasi dalam kegiatan senam yang terhubung secara virtual di aula Rutan Jepara. Hal ini sebagai bentuk partisipasi ibu-ibu DWP Rutan Jepara untuk memecahkan rekor MURI.

Dengan semangat para ibu DWP Rutan Jepara mengikuti gerakan yang tersambung secara virtual tersebut.

Di tempat terpisah, Ketua DWP Rutan Jepara, Dyah Hakim mengikuti senam SKJ ini di Balaid Diklat Semarang bersama dengan penasihat PIPAS, Anna Reynhard dan ketua DWP dari UPT se- Jawa Tengah.

Hal yang menarik dari kegiatan senam ini adalah para ibu DWP menggunakan aksesoris khas daerah masing-masing. Di Rutan Jepara para ibu mengenakan syal dari kain troso yang merupakan kain khas dari kabupaten Jepara.

"Saya sangat bersyukur karena ibu-ibu DWP Rutan Jepara ikut berpartisipasi dalam kegiatan SKJ dan ikut serta dalam memecahkan rekor MURI" ujar Dyah setelah resmi mendapatkan sertifikat rekor MURI.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun