Penyalahgunaan narkoba menjadi ancaman serius bagi generasi muda Indonesia, termasuk generasi Z dan Alpha yang terpapar pada kemajuan teknologi dan informasi. Modul pembelajaran pencegahan penyalahgunaan narkoba untuk SMA/SMK hadir sebagai solusi strategis untuk membekali siswa dengan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran akan bahaya narkoba. Artikel ini akan mengulas modul tersebut melalui pendekatan 5W+1H, serta menyoroti relevansinya bagi gereja, guru Pendidikan Agama Kristen & Budi Pekerti, serta peserta didik Kristen di satuan pendidikan SMA/SMK.
Modul 1 ini adalah materi pembelajaran yang dirancang untuk siswa SMA/SMK, bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang narkoba, dampaknya, dan strategi pencegahannya. Modul ini mencakup:
- Definisi dan jenis narkoba (narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya).
- Dampak narkoba pada kesehatan fisik dan mental.
- Data terbaru mengenai prevalensi penyalahgunaan narkoba di Indonesia.
- Peran sekolah, keluarga, dan masyarakat dalam pencegahan narkoba.
Modul ini dibuat untuk menjawab tantangan penyalahgunaan narkoba yang semakin meningkat di kalangan generasi muda. Dengan pendekatan inovatif, interaktif, dan berbasis data, modul ini diharapkan dapat:
- Meningkatkan pengetahuan siswa tentang bahaya narkoba.
- Membekali siswa dengan keterampilan berpikir kritis dan pengambilan keputusan yang tepat.
- Mendorong siswa untuk berperan aktif dalam pencegahan narkoba di lingkungan mereka.
Modul ini ditujukan untuk:
- Siswa SMA/SMK, khususnya generasi Z dan Alpha.
- Guru PAK dan BP yang berperan sebagai fasilitator dan pembimbing.
- Orang tua dan keluarga yang memiliki peran penting dalam memberikan dukungan dan pengawasan.
- Gereja dan komunitas Kristen yang peduli terhadap kesejahteraan generasi muda.
Modul ini dapat digunakan sebagai bagian dari kurikulum pembelajaran di sekolah, maupun sebagai materi tambahan dalam kegiatan ekstrakurikuler atau program pembinaan remaja di gereja. Waktu yang tepat untuk membahas modul ini adalah:
- Awal tahun ajaran, sebagai pengenalan tentang bahaya narkoba.
- Saat ada momentum khusus, seperti Hari Anti Narkoba Internasional.
- Ketika ada indikasi atau kasus penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekolah atau gereja.
Modul ini dapat digunakan di:
- Sekolah, sebagai bagian dari kegiatan belajar mengajar.
- Gereja, dalam program pembinaan remaja atau kelompok kecil.
- Rumah, sebagai bahan diskusi antara orang tua dan anak.
- Komunitas, dalam kegiatan penyuluhan atau kampanye anti narkoba.
Relevansi bagi Gereja, Guru PAK dan BP, Â & Peserta Didik Kristen