Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perahu Kayu Bersandar di Muara Biru

17 September 2025   15:44 Diperbarui: 17 September 2025   15:44 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Muara dalam berwarna biru
terlihat di dalam akar akar kayu 
kayu-kayu bakau tersusun rapat 
tanah di aliran muara semakin padat

Perahu-perahu kayu betah di tempat
gelombang bergerak membentur badan perahu masih bertahan kuat 
masih lama akan berangkat 
membentur tanah di aliran muara semakin merapat

Perahu-perahu kayu betah di muara
sepertinya tahu keluh kesah laut membawa beban dari samudra 
muara semakin biru membuat betah 
sekuat apapun Gelombang tidak akan bisa membelah

Baca juga: Waktu Pengingat

Perahu perahu bergoyang dalam ayunan
gerak gelombang tertahan 
nuara biru semakin aman 
menjaga sungai dan daratan 

Sungailiat, 17 september 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Baca juga: Pantun Nasi Goreng

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun