Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kabar Menyebar Menjadi Bara

2 Mei 2025   06:37 Diperbarui: 2 Mei 2025   06:37 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bukuku membakar dada 
ruang mata menjadi terbelalak terbuka 
masih ada siksa 
masih ada pembantaian manusia

Bukuku hanya berisikan mimpi 
tetapi mimpi dari waktu yang lalu untuk sulit kembali 
hanya bisa berandai-andai kalau ada 
kalaupun tidakkita hanya bisa berkirim doa

Bukuku dibaca 
mata-mata yang tergugah jiwa 
ingin menghentikan duka 
ingin menghentikan ketakutan yang selalu ada

Bukuku lahir di tanah merdeka 
ditulis dengan bebas berkarya 
tanpa ada ancaman senjataa 
berbeda dengan di sana penindasan masih merajalela

Sungailiat, 2 Mei 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun