Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Asa Malam Melepas Sepi

22 Februari 2025   17:04 Diperbarui: 22 Februari 2025   17:04 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Melarung sepi di tengah sepi
Senakin jauh dari menepi
Telah kehilangan bulan
Semula ingin menjadi teman

Aku tetap bertahan
Biarkan sepi mati sendiri
Tidak berharap ada pengganti
Telah terbiasa dengan sepi

Masih ada bintang yang bertahan
Bisa menjadi kawan
Aku mulai menghitung
Tetapi tak terhitung

Baca juga: Sumpah Jabatan

Malam tak terasa jauh berjalan
Tidak ada waktu menunggu sehingga terhindar dari bosan
Langit menulis Tuhan
Tidak ada kata kesepian

Sungailiat, 22 Februari 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Baca juga: Bukan Dermaga Rindu

Baca juga: Puisi : Antri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun