Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Perpustakaan Terakreditasi A Bukan Akhir Berinovasi

5 Oktober 2022   08:38 Diperbarui: 5 Oktober 2022   08:54 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Acara dialog Ruang Pustaka RRI Sungailiat (dokpri)

Dua perpustakaan sekolah di kabupaten Bangka tahun 2022 berhasil terakreditasi A sesuai standar nasional perpustakaan.

Perpustakaan yang terakreditasi A meliputi MTs Negeri 1 Sungailiat dan SD Negeri 17 Merawang.

Apakah perpustakaan terakreditasi A berhenti berinovsi diperbincangkan dalam dialog interaktif Ruang Pustaka RRI Sungailiat dengan narasumber kepala MTs Negeri 1 Bangka Tus Respati, kepala SD Negeri 17 Merawang Sohni serta Asesor Perpustakaan yang juga Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) kabupaten Bangka.

Berhasilnya sekolah terakreditasi A melalui persiapan yang panjang dimulai ketika pandemi Covid-19.  Pandemi Covid 19 yang melanda negeri ini pada tahun  2020 membuat banyak waktu pengelola perpustakaan saat siswa belajar dari rumah bersama para guru berinovasi melakukan berbagai penbenahan.

Perpustakaan SD Negeri 17 Merawang berdiri pada tahun 2008 berada di desa Kimak, kecamatan Merawang, kabupaten Bangka.

Kendati berada di kapung yang jauh dari pusat kota, menurut kepala SD Negeri 17 Merawang Sohni mereka terus berinovasi kendati pandemi Covid 19 sedang melanda antara tahun 2020 dan tahun 2021.

"Kita belajar juga dengan sekolah yang sudah terlebih dahulu berhasil terakreditasi," ungkap Sohni.

Bila ditotal lama persiapan yang dilakukan sehingga terakreditasi A selama 2 rahun dengan mendapat pembinaan dari Dinas Kearsipan dan Perpustakasn kabupaten Bangka serta Dinas Kearsipan dan Perpustakaan provinsi kepulauan Bangka Belitung.

"Wakaupun sekolah kita berada di kampung tapi bisa terakreditasi A," ujar Sohni bangga

Keberhasilan perpustakaan sekolah hingga terakreditasi A karena yang utama mendapat dukungan kepala sekolah serta kesungguhan pengelola perpustakaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun