Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tragedi Rabu Pagi

13 Juli 2022   05:42 Diperbarui: 13 Juli 2022   05:45 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku mengingat kembali
Waktu itu Rabu pagi
Yang telah menjadi catatan yang membekas di hati
Mereka telah menghina
Telah menjadikan puisi mainan para durjana

Puisi dibolak-balik arti
Puisi dijadikan alasan untuk membenci
Puisi bahan untuk membuli
Puisi dibilang hebat
Ternyata mereka sedang berbuat jahat

Telah menjadi tragedi
Tragedi Rabu pagi
Yang nenunjukan wajah pembenci
Sedang mengenakan topeng yang dibuat sendiri
Mereka terus memaki

Wajah benci yang menjadi-jadi
Telah melukai hati pemilik puisi
Menunjukan wajah iri
Menunjukan mereka sedang bersekutu
Menyatukan wajah keras bagai batu

Sungailiat, 13 Juli 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun