Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Isolasi

25 Juli 2021   15:33 Diperbarui: 25 Juli 2021   15:34 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Telah menutup diri hingga tidak tampak lebih sepekan berlalu. Berada di ruang isolasi yang dipenuhi rindu. Tembok dengan figura tanpa potret merasa menjadi terbelenggu. Telah kehilangan banyak waktu.

Hari-hari dilalui dalam cemas. Kalender menjadi tanggal yang tak lagi berbatas. Jarum jam bergerak lambat terkesan malas. Langit-langit ruangan menjadi semakin tak jelas.

Di ruangan isolasi yang semakin sepi. Semakin cemas ketika ada yang mati. Apakah tiba giliran berikutnya? Pasrah, biarkan menjadi rahasia Yang Kuasa.

Sungailiat, 25 Juki 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun