Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pagi Melahirkan Rindu

22 Juni 2021   05:58 Diperbarui: 22 Juni 2021   05:59 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pagi melahirkan rindu
Rindu kepadaMu
Yang telah menciptakan pagi
Subuh yang mengazankan kami

Embun telah menjadi ketuban yang keluar sebelum terbuka rahim timur
Matahari menyemburkan sinar yang membangunkan dari tidur
Pagi telah lahir tanpa tangisan
Yang telah menenangkan

Aku menyaksikan kelahiran pagi 
Kelahiran normal tanpa tanda-tanda
Tanda alam yang kadang dilewati
Bisa saja tanda-tanda dari bahaya

Kali ini pagi lahir masih ada wabah
Di antara wajah yang mulai lelah
Kelahiran pagi semoga bisa mengobati
Bumi segera sembuh dari pandemi

Sungailiat, 22 Juni 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun