Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Marbot Sendirian Ketika Subuh Telah Mencium Wangi Pagi

9 Oktober 2020   05:00 Diperbarui: 22 Juli 2023   12:37 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Marbot sudah membuka pintu masjid ketika pagi sangat dingin
Mengumandangkan suaranya sendiri mengaji melalui pengeras suara terdengar nyaring
Telah membangunkan yang belum bangun karena tertahan dingin
Bagi yang tidak ingin, hanya sedikit menggerakkan tubuh dari tempat berbaring

Marbot menoleh kebelakang belum juga ada jemaah yang datang
Ketika waktu subuh sudah menjelang
Langsung menyuarakan azan dengan lantang
Ketika qomat juga tak ada yang datang

Marbot salat sendirian
Menjadi imam tanpa makmun dalam kesunyian
Ketika salam masih sendirian
Usai berdoa berkata dalam hati, "bukan dingin mungkin Corona  yang membikin jemaah tak datang"

Ia meninggalkan masjid dengan tenang
Melalui jalan yang mulai terang
Ketika rumah-rumah warga masih terkunci
"Mereka belum mengetahui udara pagi itu wangi, " bisiknya dalam hati

Marbot tiba di halaman rumah mencium aroma wangi
Telah mekar bunga melati
Di sambut dengan senyum istri
Mencium tangan suami yang juga wangi

Sungailiat, 9 Oktober 2020 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun