Telah terhidang ketika pagi, dalam sendiri
Beberapa potong roti, tak lupa secangkir kopi
Saatnya mulai menyantap sarapan pagi
Perlahahan mengunyah sarapan dalam bayangan
Potongan kabar aktual turut terselip di atas piring hidangan
Telah dilegahkan dengan sekali seruput kopi hitam hangat yang kemanisan
Menikmati sarapan pagi dalam sepi
Tak ada gangguan narasi
Juga tidak ada aksara yang tertinggal di dalam roti maupun yang mengapung di dalam secangkir kopi
Sarapan pagi kali ini, benar-benar dinikmati tanpa membuka hati.
Menutup rapat-rapat agar tak terganggu, bukan karena tidak empati.
Tapi ketidakmampuan menjangkau jauh kemiskinan yang menghalangi nurani.
Sungailiat, 29 Januari 2020