Merekam peristiwa yang tak terduga, kadang juga bisa diduga. Bidikan yang kuat telah memahat peristiwa. Ini adalah fakta. Telah menjadi gambar yang berbicara.
Ketika pagi di tanah merdeka. Lelaki sedang berkata-kata melalui kamera. Menuangkannya dalam tumpahan cerita menghiasi media. Bukanlah budak, bukan pula kuli tinta. Ini hanyalah pembicara yang tak ingin dibatasi kata-kata.Â
Di tanah merdeka, ada perstiwa. Tak lepas bidikan dalam perjalan nyata, bukan mimpi yang membangunkan tidur hingga tertunda. Titik pandang terus dibidik. Hingga tersusun cerita setelah diracik.
Sungailiat, 20 Agustus 2019
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!