Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pemkab Bangka Lestarikan Semangat Gotong Royong melalui Adat Sepintu Sedulang

17 September 2017   12:40 Diperbarui: 17 September 2017   12:58 583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bupati Banka Tarmizi Saat menggunting pita tanda diremikan bazar pada peringatan puncak BBGRM 2017 (foto Rustian)

Puncak Peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyaraat ( BBGRM ) di Kabupaten Bangka diharapkan dapat dilanjutan dengan pelaksanaan kegiatan bulan bhakti gotong royong masyarakat di seluruh desa/kelurahan di kabupaten Bangka.

Bupati Bangka Tarmizi Saat mengatakan, semangat gotong - royong terdapat dalam simbol adat dan masyarakat kabupaten Bangka yakni Sepintu Sedulang.

" Banyak anak - anak menanyakan kepada saya apa arti Sepintu Sedulang, ini harus dapat kita sampaikan sehingga generasi penerus dapat memahami," kata Tarmizi Saat, Bupati Bangka pada peringatan puncak (BBGRM) di kabupaten Bangka, Sabtu (16/9) di halaman kantor Camat Bakam.

Gotong Roroyong dalam semangat Sepitu Sedulang itu dapat dilihat ketika ada warga yang meninggal dunia maka warga dari setiap rumah membawa satu dulang dengan isi berbagai makanan untuk dibawa ke masjid, guna mendoakan keluarga dan warga yang meninggal dunia. Makanan yang dibawa masyarakat didalam dulang dari setiap rumah membawa satu dulang untuk disantap bersama - sama usai pembacaan doa.

" Masyarakat membantu berbagai makanan dalam Sepintu Sedulang, untuk mengurangi beban keluarga yang sedang berduka, jadi terhindar kita memakan rezeki anak yatim," ujarnya.

Diharapkannya, semangat gotong royong dalam adat Sepintu Sedulang  agar tetap dilestarikan dan diketahui serta diamalkan generasi penerus. Pemkab Bangka melestarian semangat Sepintu Sedulang diantaranya dengan membangun sejumlah tugu Sepintu Sedulang disejumlah tempat di Sungailiat dan beberapa kecamatan lainnya di kabupaten Bangka bekerjasama dengan pihak ketiga.

Terkait dengan kegiatan gotong - royong, Bupati Bangka minta dilaksana kegiatan gotong - royong berupa bhakti kebersihan di kota Belinyu, awal Oktober 2017 dengan melibatkan Polri, TNI, para pegawai Pemda dan instansi vertikal, swasta dan masyarakat, diharapkan kedepannya Belinyu dapat  menjadi kota hijau atau Green City.

Bupati Bangka dan istri berbelanja di arena bazar (foto Rustian)
Bupati Bangka dan istri berbelanja di arena bazar (foto Rustian)
Pukulan gong tanda peremian (dok. Humas Bangka)
Pukulan gong tanda peremian (dok. Humas Bangka)
Puncak Peringatan Gerakan Nasional Bulan Bhakti gotong Royong Masyarakat bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat berdasarkan semangat kebersamaan, kekeluargaan dan kegotong - rpypngan.

Sedangkan sasaran BBGRM  mencakup, meningkatnya persatuan dan kesatuan masyarakat, meningkatnya peran aktif masyarakat dalam pembangunan, meningkatkan kemitraan antara masyarakat dan pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan dan meningkatkan rasa memiliki dan rasa tanggungjawab masyarakat terhadap hasil - hasil pembangunan.

Pada peringatan puncak BBGRM diserahkan penghargaan kepada pemenang lomba desa/kelurahan se kabupaten Bangka dan penghargaan kepada pemenang lomba teknologi tepat guna Tingkat kabupaten Bangka.

Bupati bangka Tarmizi sampaikan sabuta (dok Humas Bangka)
Bupati bangka Tarmizi sampaikan sabuta (dok Humas Bangka)
Penyerahan penghargaan (dok. Humas Bangka)
Penyerahan penghargaan (dok. Humas Bangka)
Keempatan itu juga digelar bazar yang diresmikan Bupati Bangka Tarmizi Saat ditandai dengan pengguntingan pita serta meninjau stan bazar. Kesempatan itu Bupati bersama Ketua Tim Penggerak PKK Hj Mina Tarmizi Saat menyempatkan berbelanja produk yang dijual dalam bazar diantaranya hasil idustri rumah berupakan makanan ringan, hasil perkebunan, kerajinan dan lain - lain. Peserta bazar mrupakan utusan kecamatan se kabupaten Bangka. (Rustian/reles)

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun