Mohon tunggu...
Rusman
Rusman Mohon Tunggu... Guru - Libang Pepadi Kab. Tuban - Pemerhati budaya - Praktisi SambangPramitra
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

"Hidupmu terasa LEBIH INDAH jika kau hiasi dengan BUAH KARYA untuk sesama". Penulis juga aktif sebagai litbang Pepadi Kab. Tuban dan aktivis SambangPramitra.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Rusman: Wayang, Menata Simpingan (2)

20 Maret 2019   07:48 Diperbarui: 31 Maret 2019   00:32 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Simpingan wayang pada era dahulu dengan sekarang sudah berkembang mengikuti tuntutan zaman.

Misalnya  pada gagrak Surakarta pada era pedalangan zaman dahulu sudah ditentukan, baik jumlah wayang maupun susunan tempatnya. 

Pada gagrak Surakarta jumlah wayang yang dikelola dalam satu kotak adalah 200.

Ini jelas berbeda dengan zaman now di mana seorang dalang atau juragan wayang bisa memikiki 350 lebih dengan segala variasi tokohnya.

Pasa era dulu dalam suatu pagelaran simpingan kanan sudah diatur tempat tokohnya, dimulai dari ujung kanan, antara lain:

Tuguwasesa, Bima Lindhu, Bima bugis (badan hitam), Jagalabilawa, Rama Bargawa, Bratasena, Bratasena hita, Duryudana mahkota, Duryudana grudan, Prabu Sumilih, dst. 

Jumlah simpingan kanan untuk zaman dulu sekitar 60. Untuk era sekarang 80 atau lebih, tergantung banyaknya koleksi yang dimikiki.

Diakhiri dengan: tokoh-tokoh wanita seperti Dewi Kunthi, Drupadi,Surtikanti, Sumbadra, Lara ireng, sampai yang terkecil Dewa Ruci, dsb.

Sedang untuk simpingan kiri juga berjumlah sekitar 60 wayang, sudah diatur dimulai dari:

Buta Raton Macan (mata 2), Kumbakarna, Niwata Kawaca, Arimba, Prahastha, Buta Patih grudan praban, Suratimantra, Dasamuka, dst.

Diakhiri antara lain: Pancawala, Wisanggeni, Bambangan slendang, Bambangan gunung, Abimanyu, Irawan, Sanjaya, Pinten, Tangsen, dsb.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun