Mohon tunggu...
Fajrin Al Khomsa
Fajrin Al Khomsa Mohon Tunggu... -

Seorang Indonesia yang menolak dijajah dalam bentuk apapun

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Bangsa yang Maju dengan Keunggulan Literasi, Cita-cita Prabowo dan Kita Semua

16 November 2018   19:14 Diperbarui: 16 November 2018   19:29 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
orangindonesiabahagia.blogspot.com

Bangsa yang punya cita-cita untuk jadi negara maju dan unggul dalam menghadapi tantangan global harus memiliki porsi yang tepat untuk program pengembangan literasi. Terkhusus dalam membangun persiapan kekuatan terpenting, yakni generasi muda.

Awal Tahun ini, data Early Grade Reading Assisstent (EGRA) menyebut 5,8% siswa kelas dua SD tidak bisa membaca, 26,3% bisa membaca tapi tidak lancar dan 20,7% bisa membaca tanpa memahami isi bacaan. Untuk menguasai ilmu pengetahuan tentu saja skill yang satu ini harus dikuasai dengan baik.

Kemudian baru-baru ini, menjelang hari aksara 8 september lalu, Wakil Mentri Keuangan Mardiasmo mengatakan "Masih rendahnya tingkat literasi kita, terlihat dari skor Program for Internasional Student Assesment (PISA) yang masih di bawah rata-rata negara-negara OECD (Organisation for Economic Co-operation and Development). Skor PISA kita bahkan kalah dari negara Vietnam. Padahal kalau dilihat dari anggaran pendidikannya, Vietnam dan Indonesia itu sama, 20 persen dari APBN". Ini menandakan sebuah urgensi yang seharusnya mendapat perhatian yang berdampak.

Maka dihari-hari menjelang hari anak Internasional ini, saya ingin membagi semangat menumpaskan  salah satu ancaman bagi kualitas anak Indonesia adalah dengan menempatkan pembangunan skill anak Indonesia dengan gerakan Literasi. Satu yang menjadi kekuatan dalam sederet kembangan Visi dan Misi Prabowo-Sandi untuk mewujudkan Indonesia yang Adil dan Makmur.

Yang juga menarik karena spirit ini sudah dikembangkan tidak hanya dalam program yang dijanjikan. Lewat program Perpustakaan Keliling yang sering juga berjalan beriringan dengan program Dokter Keliling pak Prabowo mengajak dan membagi kesadaran bagi siapa saja yang ingin bergabung untuk cita-cita baik bangsa kita.

Seperti yang semua orang tahu, bapak adalah orang yang menjadikan membaca sebagai kebutuhan penting dalam kesehariannya. Semangat ini pula yang boleh jadi melatarbelakangi tim Prabowo Menyapa yang terjun ke masyarakat untuk memberikan pengobatan gratis lewat Dokter Keliling juga membawa program Pustaka Keliling terutama di daerah bencana. Bahwa membaca adalah kegiatan yang juga dapat menyembuhkan dalam situasi pasca bencana, terutama bagi psikologi anak.

Lebih detail disebut, Pak Prabowo dan Bang Sandi akan melaksanakan upaya untuk mendorong gerakan literasi masyarakat melalui program pembangunan perpustakaan dan taman bacaan didesa-desa.

Bagi saya ini adalah jiwa seorang Prabowo yang sudah terbukti terpatenkan. Beliau mampu menyampaikan banyak pandangan dalam setiap kesempatan pidato tanpa menggunakan teks karena kemampuan literasi beliau yang terasah karena kegemaran beliau membaca. Angka menyedihkan dari kemampuan literasi anak Indonesia tadi harus mendapat penanganan yang cepat dan terstruktur. Bagaimana kita bisa diam saat membaca saja anak Indonesia masih belum mampu bersain dengan teman-teman mereka sesama pemilik masa depan dalam pergerakan dunia yang semakin cepat.

Diluar sana banyak yang sudah bergerak, ada beberapa program taman bacaan yang menyentuh pelosok negeri dengan kemampuan tangguh para relawan pendidikan dari beragam organisasi, bayangkan bila semakin banyak orang terlibat dan terintegrasi secara nasional karena pemimpin kita adalah orang yang sadar, mengerti dan punya program yang kuat untuk mencerdaskan anak bangsa dengan gerakan literasi yang mententuh secara langsung.

Saat kemapuan membaca tanpa memahami jadi kelas bagi seorang dalam memimpin, sebaiknya kita khawatir dan siap untuk perubahan, terlebih kehilangan arah bila tidak ada contekan. Kita sekarang sudah pasti ingin Indonesia yang lebih cerdas, indonesia yang Adil dan Makmur karena setiap orang mampu menentukan nasibnya dalam jaminan kehadiran negara berkat kualitas manusia yang terbangun lewat kemampuan dasar literasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun