Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIB Masohi, Yusuf Mukharom bersama dengan Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Hakim Abdul Gani melakukan peninjuan terhadap titik penambahan pemasangan CCTV, Selasa (29/11). Sebanyak tiga buah CCTV akan ditambahkan di area tembok keliling dan pos menara pantau.
Karutan menjelaskan bahwa penambahan CCTV dilakukan karena kedua titik tersebut merupakan titik buta dari pengawasan CCTV yang sudah dimiliki saat ini. Terlebih saat ini area tembok keliling yang sudah dimanfaatkan sebagai lahan pertanian untuk program pembinaan perkebunan, dengan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan keahlian pertanian menanam sayuran.
"Struktur bangunan Rutan Masohi kurang ideal dengan jumlah petugas pengamanan yang dimiliki, sehingga untuk menutupi kekurangan petugas kami menambahkan CCTV di titik-titik yang tidak terpantau," jelas Yusuf.
Penambahan CCTV juga merupakan sebagai salah satu deteksi dini dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Rutan Masohi. "WBP berada di dalam Rutan untuk menjalani hukuman pidana, tetapi tidak ada yang tahu pemikiran jahat yang sedang mereka rencanakan. Untuk mengurangi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, maka kami mengantisipasi dengan penambahan prasarana keamanan," tambah Yusuf.
