Mohon tunggu...
Rullysyah
Rullysyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Belajar dan Berbagi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Sekali Lagi Terbukti, Anies Lebih Sigap dari Jokowi

15 Maret 2020   11:59 Diperbarui: 15 Maret 2020   12:20 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sejak Zaman Ali Sadikin, Cokropranolo, Soetiyoso hingga Jokowi-Ahok belum tertangani dengan baik. Itu Fakta.  Dan sebenarnya masalah hanya satu dimana penanganannya tidak terintegrasi dengan baik antara pemerintah Pusat dengan Pemprov DKI, Pemprov Jabar dan Banten.   

Banjir Jakarta 2020 itu factor terbesarnya bukan kesalahan  kebijakan Anies Baswedan semata tetapi memang diakibatkan Cuaca Ekstrim.  Realistis sajalah. Jangan membumbu-bumbui bencana alam dengan kepentingan politik.

Dan khususnya untuk penanganan Virus Corona ini. Kebijakan sigap Anies Baswedan yang menutup seluruh sekolah di DKI adalah kebijkan yang sangat tepat dan strategis.  Lihatlah dan renungkan apa yang akan menjadi manfaatnya bagi seluruh anak-anak di DKI.

Berpikirlah positif bahwa yang apapun yang menjadi dasar pertimbangan Anies Baswedan itu akan berdampak  akan berkurangnya potensi penyebaran Virus Corona yang mengancam anak-anak di seluruh DKI.

Tetapi kalau di kepala anda sudah rusak dengan Virus Politik maka yang ada hanyalah dugaan negative bahwa Anies Baswedan hanya mencari Panggung Politik di balik wabah Corona.

ANIES BASWEDAN MEMANG JAUH LEBIH SIGAP DARI JOKOWI

Sudah terbukti dari beberapa peristiwa bahwa Anies Baswedan lebih taktis dalam membuat Kebijakkan dibanding Jokowi. Sudah tidak perlu diperdebatkan lagi.

Mengapa hal itu bisa terjadi?  Ya tentu saja bisa karena Scope kebijakannya berbeda. Range kebijakan Anies terbatas di Pemprov DKI sementara kebijakan Jokowi dalam lingkup nasional.  Dan yang paling membedakannya adalah tidak ada kepentingan politik mempengaruhi Anies Baswedan sementara Jokowi sungguh tidak terhitung banyaknya.

Kondisi ini hampir mirip dengan SBY pada waktu itu. Selama pemerintahan SBY yang ada di benak masyarkat  Indonesia adalah SBY lamban.  Itu fakta.  Pada tahun 2013 hingga tahun 2014 banyak sekali orang yang menyebut Jokowi lebih taktis dari SBY. Saya sendiri juga menilai seperti itu.

Ada beberapa peristiwa dimana terlihat Jokowi membangkang pada SBY seperti kebijakan Mobil Nasional dan lainnya. Kondisi seperti itu juga terlihat saat ini dimana kebijakan Anies berlawanan dengan kepentingan Pusat.  Tidak ada yang salah dalam hal ini karena memang dasar pertimbangannya berbeda antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah.

Bila SBY lamban dalam mengambil sebuah kebijakan itu faktornya 2 yaitu SBY sering tersandera kepentingan partai pendukungnya (periode Pertama sangat Nampak), dan SBY memang  karakternya sangat berhati-hati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun