Lihatlah sekarang  Pansel KPK yang aneh saat ini. Kalau cinta KPK dan berharap KPK berikutnya lebih baik seharusnya  kita awasi bersama Pansel KPK yang ada. Â
ICW sudah memprotesnya, begitu juga dengan pegiat-pegiat anti korupsi yang memprotes personil pansel. Mengapa kita masyarakat tidak terketuk hatinya mengawasi Pansel KPK yang ada?
Pansel ini juga yang tahun 2017 memilih Komisioner KPU dan Bawaslu dimana  Ketua KPU yang ada sebenarnya nilainya yang paling rendah dalam proses seleksi tapi ndilalah dia yang  menjadi Ketua KPU.
Lucunya Pansel KPK yang sekarang malah meminta BIN dan BNPT untuk membantu menseleksi Capim KPK.Â
Mudah ditebak bahwa nantinya KPK akan berisi Komisioner yang berasal dari Polri. Kan lucu jadinya kalau KPK dibentuk untuk melakukan hal-hal yang selama ini tidak efektif dilakukan oleh Polri dan Kejaksaan tetapi akhirnya menjadi "bagian" Â dari Polri juga.
Akhirnya saya harus menutup artikel ini dengan pesan bahwa lupakanlah tentang siapa yang menjadi Presiden RI. Mari kita bersama-sama menjadi masyarakat yang kritis  yang bersama-sama membangun bangsa.  Jangan takut mengkritik karena kritik itu lebih membangun daripada berdiam diri.
Sekian.