Keramaian di jalan tol menuju kawasan Sentul Bogor siang ini sedikit berbeda dari biasanya.
Ratusan bus Pariwisata, serta mobil-mobil pribadi terlihat sedikit "tenang" mengantre panjang. Sebagian diantara penumpangnya bahkan terlihat turun dari bus, dan memilih berjalan kaki beramai-ramai menuju kawasan SICC (Sentul International Convention center), dimana lokasi "Konvensi Rakyat Jokowi-Amin" akan digelar.
====
Mereka yang mayoritas berpakaian putih-putih ini, terlihat jelas semangat dan antusiasmenya. Beberapa yang sepertinya pimpinan rombongan atau penanggung jawab bus, mulai mengarahkan rekan-rekannya untuk menuju titik-titik kumpul sesuai dengan yang sudah disiapkan oleh panitia di lokasi.
Mereka yang hadir, ingin mendengarkan paparan Capres-Cawapres mengenai rencana 5 tahun kedepan dalam pemerintahan yang akan mereka jalankan jika terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2019-2024 mendatang.
====
Akhirnya seperti biasanya, langkahnya pun sedikit tersendat karena tertahan oleh simpatisan yang meminta "wefie" bersama Capres sekaligus Presiden RI periode 2014-2019 ini.
SICC yang saat itu dihadiri jajaran tim sukses dan juru kampanye nasional, juga dihadiri banyak menteri kabinet dan beberapa kepala daerah yang ikut riuh rendah ketika Jokowi mulai naik keatas mimbar, untuk menyampaikan pidatonya.
====
Selanjutnya, ia berbagi pengalaman sewaktu muda hingga kini menjadi seorang kakek yang mempunyai cucu. Jokowi pun berbicara tentang riwayat orang tuanya, yang bukan datang dari kalangan mapan, namun tetap keluarga mereka menjalaninya dengan gembira walau penuh cobaan hidup.
Jokowi juga sempat bercerita mengenai awal karirnya di Aceh yang kemudian memutuskan untuk mulai berwirausaha, dan menyebut peran istri yang sangat penting bagi perjalanan panjang kariernya. Â
"Pengalaman saya di Aceh juga menunjukkan pentingnya peranan istri di dalam meniti karier saya. Saya yakin, saya yakin perempuan, di Indonesia memiliki peranan yang sangat menentukan bagi keluarga," katanya, yang kemudian disambut suara riuh dari kursi para pendukung.
1. Bangun pendidikan yang mencerdasakan, memberi keterampilan, meningkatkan keimanan dan memperkokoh karakter
2. Demokratis, memiliki kepastian hukum agar setiap orang dapat dilindungi dan memiliki hak yang sama depan hukum. Sehingga harus memiliki hukum yang bersih dan terpercaya untuk berantas korupsi, HAM, dan kriminal lainnya.
3. Yang mampu mengembangkan iptek, mendorong inovasi untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing dengan bangsa lain. Sehingga mampu mengolah dan mengelola SDA (Sumber Daya Alam) yang dimanfaatkan sebesarnya untuk kemakmuran rakyat.
4. Mampu menjaga dan mengamankan bangsa negara untuk memperkokoh kedaulatan , persatuan dan kesatuan. Memperkuat sistem keamanan dan diplomasi internasional
5. Terus membangun infrastruktur, sampai ke seluruh pelosok dan bahkan perbatasan. Agar semua bisa menikmati dan memperlancar segala macam usaha didalamnya.
6. Menekan angka kemiskinan melalui penciptaan lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi, jaminan sosial yang menyeluruh.
Berbagai Program Pemerintah yang sudah berjalan dan sukses dilaksanakan diurai diatas panggung, beserta bentuk-bentuk nyatanya yang dipamerkan Jokowi saat berpidato, terutama mengenai Perhutanan Sosial berupa konsesi tanah untuk Rakyat Kecil "Jika ada penerima konsesi besar yang mau mengembalikan ke Negara, saya tunggu sekarang...dan akan saya bagikan untuk rakyat kecil", yang disambut sorakan "balikin....balikin...balikin...." dari seluruh relawan yang ada dalam ruangan.
Jokowi bersama Prof. KH. Ma'ruf Amin sangat Optimis memandang Indonesia kedepan. "Optimis Indonesia akan Maju, Optimis Indonesia Berdaulat, Optimis Rakyat sejahtera, Optimis Indonesia bisa setara (dengan bangsa lain), dan Optimis Rakyat (mendapat) pekerjaan yang baik dan layak. Siap melanjutkan kepemimpinan, dan semoga Allah SWT meridhoi langkah kedepannya", ujarnya saat menutup pidato.
====
Dalam do'anya juga, KH Ma'ruf Amin berharap Indonesia bisa terhindar dari segala fitnah dan hoax yang banyak beredar selama ini.
pesan MC :
Ayo...ke TPS tanggal 17 April 2019, tentukan pilhanmu untuk Indonesia Maju !!