Mohon tunggu...
Ruhi Adilah
Ruhi Adilah Mohon Tunggu... Desainer - Hallo!! Selamat datang di halaman Kompasiana ku.

Jika aku tak bisa berkata, maka izinkanlah aku untuk menulis Temukan saya di Instagram @ruhifna__

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengenali Temperamen dan Emosi pada Anak Usia Dini

14 September 2018   00:19 Diperbarui: 14 September 2018   00:37 474
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

temperamen adalah suatu letupan kemarahan anak yang sering terjadi pada saat anak menunjukkan sikap negavistik atau penolakan. perilaku ini sering diikuti dengan tingkah seperti menangis dengan keras, berguling-guling di lantai,menjerit,melempar barang, memukul-mukul,menendang dan berbagai kegiatan.

ketidakmampuan anak usia dini dalam mengontrol emosi mengakibatkan anak usia dini mengalami temperamen. 

apa sih perbedaan temperamen dengan emosi?

temperamen adalah emosi yang bersifat bawaan, menetap sepanjang waktu dan situasi. sedangkan emosi adalah kumpulan komponen dengan suatu struktur  yang deterministic atau probabilistic, yang melihat emosi sebagai suatu keadaan atau proses yang dialami seseorang dalam merespon suatu peristiwa.

bagaimana sih caranya menghadapi anak temperamen?

yang pertama mencegah dengan cara mengenali kebiasaan-kebiasaan anak. mengetahui secara pasti kondisi seperti apa munculnya temperamen serta mengatur pola asuh dan pola didik yang baik bagi orang tua dan pendidik.

kemudian pastikan lingkungan aman ketika temperamen anak sedang terjadi.

dan yang terakhir beri dia kasih sayang dan rasa cinta dan jangan diberi hukuman-hukuman ataupun nasehat-nasehat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun