Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Olimpiade Melbourne 1956, Ketika Presiden FIFA Memuji Permainan Timnas Indonesia

21 Juli 2021   10:05 Diperbarui: 21 Juli 2021   10:28 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indonesia vs Uni Soviet di Olimpiade Melbourne 1956 (cnnindonesia.com)


Tak terasa pagelaran akbar multi event olahraga dunia Olimpiade Tokyo 2020 sudah di depan mata.

Setelah mengalami penundaan setahun lamanya akibat merebaknya wabah virus korona, Olimpiade ke 32 akan digelar pada 23 Juli-8 Agustus 2021.

Kendati pun Indonesia kali ini tidak berpartisipasi di cabang sepakbola, olahraga yang selalu menyedot perhatian dunia, namun kita setidaknya punya kenangan tersendiri pada olahraga ini.

Dan itu merupakan tinta emas persepakbolaan nasional.

Tan Liong Houw dkk dalam keikutsertaannya di Olimpiade Melbourne 1956 dianggap sebagai berpenampilan terbaik dalam sejarah persepakbolaan nasional.

Dari 30 atlet yang dikirimkan Indonesia di Melbourne pada waktu itu, 21 atlet di antaranya berasal dari cabang sepakbola.

Indonesia bisa lolos kualifikasi?

Penampilan tim asuhan Toni Pogacknik itu mencuri perhatian dunia. Ramang dkk berhasil mengimbangi Uni Soviet yang notabene pada saat itu negara yang diperkuat legenda dunia Lev Yashin itu pada akhirnya keluar sebagai juaranya (medali emas).

Timnas Indonesia dibawah pelatih Pogacknik asal Yugoslavia pada saat itu memang sedang jaya, bahkan sempat dijuluki sebagai "Macan Asia".

Indonesia pada saat itu lolos ke Melbourne karena Taiwan mengundurkan diri dari partisipasi mereka di kualifikasi. Walaupun seandainya memang Taiwan pada saat itu berpartisipasi, saya yakin Indonesia masih dapat lolos.

Pada putaran pertama di Melbourne, Vietnam Selatan memutuskan untuk mundur. Hal itu menyebabkan Tan Liong Houw dkk langsung bertemu dengan negara raksasa sepakbola Uni Soviet.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun