Optimis ujian pra-musim Piala Menpora 2021 bakal lulus.
Piala Menpora 2021 yang diikuti oleh 17 klub tanah air Liga 1 ini sudah mencapai babak final. Kabar gembira, karena penyelenggaraan Piala Menpora 2021 menuai banyak pujian dari berbagai kalangan, bukan saja dari para menteri, bahkan orang nomor satu di negeri ini.
Start 21 Maret 2021 turnamen "pemanasan" berjalan lancar dan aman, belum ada satupun dari pemain, atau pun ofisial yang dilaporkan terpapar Covid-19.
Para suporter bisa menahan diri untuk tidak hadir di stadion dan tidak menghelat nonton bareng (nobar).
Oleh karenanya, sejumlah petinggi negeri, mengapresiasi turnamen yang berhadiah total Rp 4,65 miliar itu terkait prokes. Mereka adalah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menpora Zainuddin Amali, bahkan Presiden Joko Widodo.
Dengan pelaksanaan yang sesuai standar, maka optimisme muncul kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akan mulai bergulir lagi, diperkirakan sesudah Idul Fitri 1442 Hijriyah.
Kendati gong belum dipukul sebagai kepastian kapan waktunya kick off, menyimak kompetisi Liga 2 ada keseruan baru yang bakal meramaikan. Setidaknya ada 3 klub "Sultan" yang akan memanaskan ajang Liga 2.
"Sultan" ini merajuk kepada nama-nama besar dan beken yang berambisi memiliki klub Liga 2 dan ingin membawa klubnya berkibar.
Ketiga klub Liga 2 Sultan yang dimaksud adalah Persis Solo, RANS Cilegon FC, dan Dewa United.
Klub yang berjuluk Laskar Sambernyawa Persis Solo mendadak muncul ke permukaan setelah dimiliki oleh salah satu putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep. Selain itu ada juga Menteri BUMN Erik Thohir di daftar kepemilikan.
Kaesang yang mempunyai saham mayoritas (40 persen) diangkat menjadi Direktur Utama tim yang bermarkas di Stadion Manahan, Solo itu. Sedangkan bos Mahaka Grup Erik Thohir 20 persen. 30 persen oleh pengusaha Kevin Nugroho. Dan 10 persen sisanya oleh para pendiri PT PSS (Persis Solo Saestu).
