Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mau Dibuang Sayang, Ini Sejumlah Manfaat Koran Bekas

26 Januari 2021   09:04 Diperbarui: 26 Januari 2021   09:33 680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koran bekas (kaltim.tribunnews.com)

Koran yang sudah tidak dibaca lagi masih memiliki sejumlah kegunaan. Koran bekas bisa dipakai untuk menepuk lalat.

Selain koran juga untuk membungkus sesuatu, mengganjal, atau membersihkan kaca atau cermin.

Dalam berbagai kesempatan pernah saya alami membersihkan kaca dengan koran basah. Hal ini memang kebiasaan yang sudah diajarkan turun menurun. Hal itu dimaksudkan agar kotoran atau debu yang melekat di cermin dapat melekat dan dibersihkan. Baru sesudahnya, kaca dibersihkan dengan lap kering. Sip.

Dengan demikian maka kaca akan kinclong lagi.

Namun Grid Kids mengatakan penggunaan kertas koran untuk membersihkan kaca atau cermin itu ada bedanya dari jaman dulu dibandingkan dengan jaman sekarang. Mengapa?

Hal itu menurut saya karena tebal tipisnya kertas koran. Grid Kids juga mengatakan demikian.

Kertas koran yang digunakan sekarang ini tipis-tipis yang menyebabkannya mudah hancur jika diairi. 

Karenanya kertas koran yang dibasahi dan digunakan untuk membersihkan kaca atau cermin mudah melunturkan tinta pada kusen cermin atau kaca tadi, juga tangan berisiko kena noda tinta itu.

Karena sifatnya yang lebih tipis, Grid Kids mengatakan sisa-sisa kertas koran jaman sekarang akan mudah menempel di kaca. Oleh karenanya kita harus membersihkannya dua kali. Gunakanlah produk-produk yang memang khusus untuk membersihkan kaca seperti micro fibre atau cairan khusus yang sekarang sudah banyak tersedia.

Jika di kaca ada noda yang menempel gunakanlah alkohol untuk menggosok terlebih dahulu, atau dengan kain basah.

Jaman sekarang bukan tidak mungkin masih ada kertas koran yang tebal. Dalam hal ini kita harus patuh pada nasehat yang sudah turun temurun, membersihkan kaca.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun