Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ramai Diperbincangkan Timor Leste akan Gabung Lagi NKRI, Benarkah?

9 November 2020   10:05 Diperbarui: 9 November 2020   11:37 5184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Warga Timor Leste (zonajakarta.pikiran-rakyat.com)


Dua dekade sudah Republik Timor Leste (dahulu Timor Timur) merdeka dari Indonesia, tetapi hingga kini perekonomian mereka masih terseok-seok. Hidup mereka miskin.

Rilis terbaru UNDP (United Nations Development Programme) menyebutkan jika Timor Leste berada di peringkat ke 152 dari 162 negara termiskin di dunia, Global Hunger Index juga menempatkan negara itu sebagai negara terlapar kedua di dunia setelah Chad di Afrika Tengah.

Setelah sekian lama diduduki dan menjadi bagian dari Indonesia, dalam referendum 30 Agustus 1999 mayoritas rakyat di sana menginginkan untuk lepas dari Indonesia.

Paska referendum itu militer Indonesia dengan bantuan dari milisi Anti Kemerdekaan Timor Timur kembali "mengacaukan" Bumi Lorosae. Milisi Pro-Indonesia ini menginginkan Timor Timur tetap menjadi bagian dari Indonesia.

Sulit dipercaya, dalam perjuangannya itu mereka (milisi Pro-Indonesia) dikabarkan rela harakiri jika mereka dianggap loyo dalam perjuangannya. Mereka gigih berjuang sampai titik darah yang penghabisan sebagai bukti cinta mereka kepada NKRI. Sungguh mengagumkan.

Beberapa waktu lalu sempat beredar isu di media sosial jika negara Timor Leste ingin bergabung kembali dengan Indonesia.

Akun Twitter @Dennysiregar7 menulis jika rakyat Timor Leste menyesal dahulu pisah dari Indonesia.

Jika dulu saat ingin lepas dari Indonesia, mereka mempunyai andalan berupa kekayaan minyak bumi dan gas yang terbenam di Laut Timor. Namun kini dikabarkan minyak bumi dan gas mereka kian menipis ketersediannya.

Kendati tidak diinginkan, Timor Leste kini menjadi negara pengutang dan berharap belas kasihan negara lain untuk menyambung hidup.

Caitin McGee, seorang jurnalis Selandia Baru bekerjasama dengan New Zealand Foundation pada tahun 2017 mengadakan penelitian dan mendapatkan ada kesenjangan yang nyata antara Dili, ibukota Timor Leste dengan kota-kota pinggiran.

Sejumlah analis mengatakan kemiskinan Timor Leste itu dipicu juga oleh konflik politik dan tingkat korupsi yang beredar di sana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun