Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kapan Waktu Terbaik Minum Air Putih Menurut Dokter?

28 September 2020   09:01 Diperbarui: 28 September 2020   09:15 372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Minum air putih (health.grid.id)

Otoritas negeri matahari terbit, Japan Medical Society bahkan mempromosikan dan merekomendasikan ritual sederhana minum air putih tersebut yang diklaim bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit dari sakit kepala hingga diabetes.

Pengobatan alami untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit itu dilakukan orang-orang Jepang di pagi hari setelah bangun tidur dengan meminum air hangat (bukan air dingin).

Terapi bangsa Jepang untuk menyembuhkan jenis penyakit tertentu dibutuhkan waktu sekian lamanya dengan minum secara rutin air hangat di pagi hari saat perut masih kosong. 

Terapi air putih. Disebut demikian karena Anda harus mengikuti petunjuk atau aturan. Misalnya berapa banyak air yang diminum, waktunya, diet, untuk penyakit tertentu.

Misalnya untuk kanker dibutuhkan waktu sekian hari (180 hari), tekanan darah tinggi sekian hari (30 hari) dan sebagainya.

Tradisi yang hampir sama ditemukan juga di India. Di negara kuch kuch hota hai itu terapi minum air putih ini dinamakan dengan Usha Paana Chikitsa. Sama-sama minum air hangat di pagi hari. Perbedaannya adalah, di India mereka minum air sebanyak 1,5 liter saat perut masih kosong.

Jumlah konsumsi air putih per hari yang disarankan oleh Institute of Medicine's Food and Nutrition Board adalah 3,7 liter untuk laki-laki, dan 2,7 liter untuk perempuan.

Namun harus diperhatikan juga aktivitas Anda dalam hari itu, Anda diperbolehkan minum lebih dari jumlah yang direkomendasikan tersebut, supaya tubuh tidak dehidrasi akibat kekurangan cairan.

Dengan saran untuk banyak minum air putih, bukan berarti Anda harus banyak sekali mengonsumsinya. Pakar kesehatan juga mengingatkan agar kita mewaspadai jangan minum air putih yang berlebihan.

Ini disebabkan kebanyakan minum air putih dapat berpotensi menyebabkan keracunan yang mengakibatkan tubuh kekurangan garam, atau hiponatremia.

Efek buruk lebih lanjut dari hiponatremia ini adalah bisa menyebabkan kejang, otot kram, sakit kepala, bahkan bisa pula berujung kematian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun