Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Bertemu Menteri BUMN Erick Thohir Bahas Pertamina, Ahok: Saya Sempat Marah-marah Juga

18 September 2020   09:01 Diperbarui: 18 September 2020   10:04 1985
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ahok (economy.okezone.com)

Kerugian itu adalah wajar, karena migas sedang kolaps karena situasi wabah pandemi Covid-19.

VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman, mengatakan sepanjang semester 1 2020 ini Pertamina menghadapi apa yang dinamakan dengan triple shock, yaitu penurunan harga minyak dunia, berkurangnya konsumsi BBM dalam negeri, dan pergerakan nilai dolar AS.

Dengan kondisi seperti itu, pada semester 1 tahun ini Pertamina keluar dari daftar Fortune 500. Fortune 500 adalah daftar 500 perusahaan di dunia yang berpenghasilan 500 besar dunia.

Pendapat senada soal Ahok tidak cocok di pemerintahan dilontarkan oleh Wakil Ketua Lembaga Ekonomi PBNU Umar Hasibuan.

Hasibuan angkat bicara sebaiknya Ahok berkiprah di swasta saja ketimbang di pemerintahan. "Ahok tidak mengerti tugas komisaris itu apa, tugasnya adalah pengawasan dan supervisi. Ini malah atasannya sendiri (BUMN) dia serang," tulis Hasibuan di Twitternya.

Dalam sebuah video wawancara di YouTube Ahok mengatakan soal bobroknya perusahaan pelat merah tersebut.

Ahok membeberkan aib perusahaannya sendiri. Dia menyebut antara lain direksi Pertamina suka melobi Menteri.

Tak hanya membongkar noda perusahaannya sendiri, BTP juga mengecam PT Peruri (Perusahaan Uang Republik Indonesia) seperti ular piton. Saking jengkelnya BTP juga meminta BUMN yang mengangkat dirinya untuk dibubarkan.

Menurutnya, BUMN ini sarat dengan sejumlah kepentingan pribadi. Ahok menyinggung soal lobi yang dilakukan direksi Pertamina kepada Menteri BUMN Erick Thohir cuma untuk mempertahankan kedudukannya yang tinggi.

"Ada pergantian direksi tidak memberi tahu saya. Jelas saya marah-marah. Direktur-direktur itu main lobi ke Menteri. Karena yang menentukan adalah Menteri," kata pria berusia 54 tahun ini.

Erick Thohir sempat mengaku ada pihak yang melobi. Namun menurutnya tidak perlu ada negosiasi satu arah, "kalau kerjanya bagus maka dia akan dipertahankan", kata Erick.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun