Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Hati-hati, Vietnam Kini Sudah Berubah

14 Oktober 2019   12:08 Diperbarui: 14 Oktober 2019   12:37 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indonesia akan menghadapi Vietnam (bolastylo.bolasport.com)

Setelah bermimpi buruk, Indonesia akan kembali berlaga melawan Vietnam pada matchday 4 Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G.

Laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali itu, bagi Vietnam sendiri adalah matchday 3 mereka. Timnas Indonesia tidak boleh hanya mengandalkan keberuntungan saja bentrok dengan The Golden Stars Warriors.

Dalam dua laga sebelumnya, Vietnam belum pernah kalah. Dua kali clean sheet, 0-0 bentrok Thailand, dan menang tipis 1-0 atas Malaysia.

Sedangkan Indonesia sudah tiga kali menelan pil pahit, 0-5 dari Uni Emirat Arab, 0-3 dari Thailand, dan 2-3 dari Malaysia.

Laga sepertinya bakal berlangsung menarik. Dari 10 sua terakhir, tercatat statistik 3-1-6, itu berarti Indonesia menang 3 kali, 1 kali kalah, dan sisanya seri.

Motivasi lainnya, Timnas Indonesia kini mulai diperkuat pemain naturalisasi asal Brasil, Otavio Dutra. Posisi bek Persebaya ini diharapkan mampu menambal ompongnya lini belakang pasukan Simon McMenemy.

Vietnam tentu ingin meneruskan tren kemenangannya.

Satu pemain yang nampaknya pasti dimainkan masing-masing pelatih dari dua kubu, dari Indonesia adalah Alberto Goncalves. Ketajamannya dalam mencetak gol masih prima. Pemain Madura United itu sudah mencetak dua gol di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Vietnam pun nampaknya akan menurunkan Cong Phuong Nguyen (24 tahun), yang memakai nomor punggung 10. Indonesia harus waspada dengan pemain yang satu ini. Selama ini dia sudah mencetak 8 gol bagi negaranya.

Dalam tiga laga sebelumnya, Otavio Dutra tidak bisa main, karena proses naturalisasinya belum rampung. Namun kini pemain yang berpostur tinggi 190 cm itu sudah bisa mewujudkan keinginannya memakai seragam Garuda, karena Dutra kini resmi WNI.

Senada seperti yang dikatakan Simon McMenemy, pemain berusia 34 tahun itu membawa keberuntungan tersendiri, karena postur tubuhnya yang tinggi. Simon McMenemy juga menilai Dutra memiliki pengalaman.

Yang agak dikhawatirkan pelatih asal Skotlandia itu adalah kondisi bugar Dutra. Sebelumnya, pada Jum'at (11/10/2019), Dutra bermain 90 menit bersama timnya Persebaya Surabaya melawan Borneo FC. Laga Liga 1 Shoppee itu sendiri berakhir imbang 0-0.

McMenemy juga menimbang, apakah pemain Persija Jakarta, Riko Simanjuntak akan diturunkan nanti. Pada laga melawan UEA, Riko tidak dimainkan karena belum pulih benar dari cedera ketika berlatih.

Laga sendiri akan disiarkan secara langsung oleh TVRI Nasional dan TV Swasta Mola TV mulai pukul 18.30 WIB, Selasa (15/10/2019).

Sudah berubah
Ketika Simon McMenemy melatih Filipina, Filipina sempat mengalahkan The Golden Stars Warriors dengan skor 2-0 di ajang Piala AFF 2010.

Namun para pemain Vietnam yang kini dibawa merupakan para pemain muda, yang jika diukur dengan rate 24,5 tahun.

Kendati masih muda, tapi nama seperti Van Toan Nguyen (23 tahun) sudah mencetak 3 gol. Pemain paling tua Vietnam baru berusia 30 tahun, yaitu Trong Hoang Hoang.

Sementara Indonesia memiliki rate 27,5 tahun. Tertua Beto Goncalves (38) dan termuda Saddil Ramdhani (20).

Mereka sudah berubah, para pemainnya lebih muda dan berani. Merupakan tantangan tersendiri untuk menghadapi mereka. "Apalagi mereka masih clean sheet," kata Simon.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun