Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Anak-anak Demo, Mereka Tidak Tahu Apa-apa

30 September 2019   07:00 Diperbarui: 30 September 2019   07:07 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tinutuanskaledo.wordpress.com

"Urusin dong tuh anak-anak, jangan badminton aja...," kata Gubernur Jawa Tengah Gandjar Pranowo kepada KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia).

Seperti diketahui, aksi unjuk rasa yang marak dilakukan di seluruh Indonesia yang menentang RUU KUHP dan UU KPK dilakukan serentak dalam beberapa hari terakhir oleh para mahasiswa.

Dapat dimengerti kalau mahasiswa yang turun ke jalan, sedari dulu memang mahasiswa di Indonesia selalu menjadi corong suara rakyat menentang ketidakadilan dan kesewenang-wenangan para penguasa.

Para mahasiswa dalam hal tersebut mereka mengerti apa yang terjadi. Pasal-pasal dalam UU KPK dianggap bakal melemahkan KPK dalam tugasnya menangkap para tersangka korupsi.

Namun, apa jadinya, kalau anak-anak dan pelajar yang juga ikut-ikutan turun, mereka mencontoh kakak-kakak mereka para mahasiswa.

Saya yakin, para pelajar dan anak-anak itu tidak mengerti apa tujuan aksi demo yang dilakukan.

Banyak pelajar STM yang turun, melemparkan batu.

Mereka hanya gaya-gayaan saja.

Pada masa kampanye pemilu lalu, UU juga tidak membolehkan anak-anak dieksploitasi untuk kegiatan kampanye. Ada bahaya.

Mereka tahu apa?

Sementara itu Projo, atau relawan Pro Jokowi mengusulkan agar pelantikan Presiden Jokowi dimajukan sehari menjadi hari Sabtu (19/20/2019) dari rencana Minggu (20/9/2019).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun