Eduard menyodorkan nama 20 pelatih yang sudah mengantongi AFC Pro Licences.
Menurutnya, PSSI tinggal memilih siapa di antara ke 20 pelatih ini. "Saya kira hasilnya akan lebih bagus,  karena ada chemistry antara pelatih dan pemain," jelasnya.
Eduard lantas mengusulkan nama Indra Sjafri untuk maju menggantikan Simon McMenemy.
Pelatih yang berdiam di Solo itu beralasan, Indra Sjafri sudah dua kali memberi gelar buat Merah Putih. "Sudah saatnya Indra Sjafri diberi kepercayaan," Seingatnya, Indra Sjafri kalau apes, paling masuk empat besar.
Sementara itu, tanggapan lain datang dari kandidat Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, paska kekalahan menyedihkan 0-3 dari Thailand.
Menurut pria yang akrab disapa "Iwan Bule" tersebut, jika dirinya terpilih jadi Ketum PSSI, maka ia akan mempertimbangkan posisi Simon McMenemy sebagai pelatih. Mantan pelatih Bhayangkara FC itu akan habis masa kontraknya dengan PSSI sampai akhir 2020.
"Banyak masukan, agar balik ke Luis Milla, ada juga yang usul memakai pelatih lokal yang bagus. Nanti saya diskusikan," katanya, Selasa (10/9/2019) di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Setelah akan ikut pemilihan Ketum PSSI, Iwan Bule menjadi lebih sering nonton Timnas Indonesia kalau main. Iwan Bule sendiri merasa kecewa berat, ketika Indonesia takluk 0-3 dari Thailand.
"Skill kita dibawah Thailand. Babak pertama lumayan bagus, babak kedua kenapa begitu, oper bola saja tidak akurat. Bagaimana taktik yang dimainkan, bola atas kalah, kenapa tak main bola bawah," imbuh pria Komjen Pol tersebut.
Dua kali sudah hati Iwan Bule tersayat sembilu.
Kalah 2-3 dari Malaysia, menyakitkan. Sekarang dibekuk 0-3 oleh Thailand. "Apa yang salah di tim ini, akan saya dalami, saya akan terus maju. Akan saya pelajari mengapa kita di bawah mereka (Thailand dan Malaysia). Ini menyakitkan sekali," ujarnya.