Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Tiga Alasan Indonesia Bisa Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023

1 April 2023   09:05 Diperbarui: 1 April 2023   09:09 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pita hitam para pemain Timnas U-20 (suara.com)

"Jujur saya kaget sekali. Gubernur saya sendiri menolak Israel," kata Kadek Arel Priyatna.

Kadek yang dimaksud adalah salah korban kesedihan akibat dicabutnya hak Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Seperti ramai diberitakan dua pejabat yang menjadi biang kerok dibatalkannya Indonesia menjadi tuan rumah adalah Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Kadek merupakan salah satu dari pemain Timnas U-20 yang harus mengubur mimpi untuk tampil di panggung perhelatan tertinggi dunia karena ulah dari Koster dan Ganjar.

Dari namanya, Kadek memang orang Bali. Itulah sebabnya dia tak percaya Gubernur nya sendiri yang menyuarakan suara sumbang menolak kedatangan Timnas Israel ke Indonesia.

"Sangat sedih sekali. Kita sudah latihan bersama dua tahun. Apa boleh buat mimpi kita terkubur," katanya, Kamis (30/3/2023).

Tak pelak para pemain Timnas U-20 Indonesia mengenakan pita hitam di sisi lengan kaos masing-masing sebagai filosofi dukacita.

Dengan dibatalkannya menjadi tuan rumah, otomatis Indonesia pun tidak bisa manggung di pentas tertinggi, karena FIFA kemudian mengumumkan Argentina sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 yang baru.

Argentina sendiri sebelumnya tidak lolos dari kualifikasi. Dengan menjadi tuan rumah maka negaranya Lionel Messi itu otomatis menjadi ikut.

Kalau saja FIFA menunjuk negara yang sudah lolos, maka harapan Indonesia untuk ikut masih terbuka kendati sangat tipis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun