Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sadarku

13 Juli 2020   06:50 Diperbarui: 13 Juli 2020   06:48 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di balik genit pagi
Kucukup ingin tersenyum
Walau terselip luka hati

Terima kasih
Mengenalku waktu itu
Meski tidak sepenuh air di gentong

Cukup diisini
Meminang tawa dan canda
Bersulang rindu-rindu

Bahagialah bersama alur jalanmu
Kusadari siapakah diri
Bodoh dan belagu

Surabaya, 13 Juli 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun