Telah lama aku menunggu
Bertahun~tahun tidak berkabar
Pun entah dimana keberadaanmu, kini
Sanak family terdiam pasi
Lidah kaku tak tahu mau bilang apa
Engkau menghilang seperti di telan bumi
Rintih perih jeritan tangis habislah airmata ini
Kakak, pulanglah
Tidakkah ingat orangtua
Yang mengandung dan merawatmu
Tidak secuil mengharap sekeping receh
Tapi maafkanlah; aku
Jika kelak tak jumpai ayah
Tidak isa bersimpuh di pangkuan ibu
Keduanya telah tenang di sisi Sang Pencipta
Lewat kompasiana
Semilir angin sepoi~sepoi
Semoga kupingmu mendengar bisik
Ada rindu mendalam dari kota Mojokerto
Surabaya, 25 Mei 2019
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!