Mohon tunggu...
Rubiana Dewi
Rubiana Dewi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Berbahagia meski dari hal kecil dan menabur sebanyak banyak manfaat dimuka bumi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Satu Buku, Berjuta Ilmu

26 Agustus 2022   17:18 Diperbarui: 26 Agustus 2022   17:23 505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sahabat Kompasiana yang berbahagia, 

Hari ini saya sangat senang sekali karena saya mendapat telepon dari   kurir pengantar barang .saya merasa tidak memesan sesuatu .Tetapi datang barang yang memang saya duga adalah buku yang merupakan hadiah dari Om Jay yang  pernah beliau janjikan .

Saya masuk 3 orang terpilih penulis dalam materi beliau dari pertama di pelatihan menulis gelombang 27 PGRI dan alhamdulillah saya sudah mendapatkan buku tersebut Buku tersebut berjudul Buku ajar Informatika  tingkat SMA/MA  kelas 12 .

Ahamdulillah di bagian kata sambutan dari Dr.Ir.Onno W.Purbo  menyebutkan bahwa buku yang dibuat oleh Pak Wijaya dan kawan-kawan mungkin bisa digunakan untuk awal pijakan untuk mengenal TIK .Terima kasih banyak Om jay atas hadiahnya dan  motivasinya sehingga menjadikan saya lebih termotivasi lagi untuk lebih baik .

Sahabat Kompasiana yang berbahagia,

Ada hal yang menarik dalam buku " Buku Ajar Informatika Tingkat SMA /MA Kelas 12 karya  Hj.Deswati dkk ,yaitu  tentang dampak sosial teknologi informasi  yang tidak pada tempatnya akan menimbulkan beberapa hal ,diantaranya adalah : 

  1. Menimbulkan rasa ketakutan yang berlebihan dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang perkembangan dan manfaat teknologi informasi dan komunikasi pada masyarakat pada umumnya 

  2. Membentuk golongan minoritas yang menarik diri dari perkembangan teknologi informasi 

  3. individualis, perkembangan teknologi informasi pada sebagian orang akan membentuk masyarakat yang lebih mementingkan diri sendiri dan cenderung egois 

  4. Kompleksitas dan kecepatan perkembangan teknologi informasi yang bisa dikatakan nyaris tidak terkendali menjadi hambatan bagi mereka yang tidak dapat mengikuti

  5. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun