Mohon tunggu...
Riski Rosalie
Riski Rosalie Mohon Tunggu... Freelancer - Listen, Keep, Write it Down

Sastra

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Move On, Cerita-cerita Mereka

11 April 2021   20:03 Diperbarui: 11 April 2021   20:23 1125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.unsplash.com (Kelly Sikkema)

Move on, frasa yang memiliki arti ikhlas melepaskan. Dalam artian lebih sempit, move on dikaitkan dengan problema seputar asmara. 

Gagal move on menjadi sesuatu yang asing bagi saya, karena dalam sejarah hubungan asmara saya tidak pernah mengalami yang namanya gagal move on dari mantan. Hubungan saya dengan mantan saya dulu kami akhiri dengan baik baik, karena memang bukan masalah pengkhianatan yang kami alami, tapi ketidakcocokan pribadi saja. 

Ketika saya menjomblo pun tidak ada yang namanya saya sampai menggalaukan nasib saya yang kala itu menjomblo, bahkan lumayan lama bagi orang-orang masa menjomblo saya itu. 

Kisah move on dari mantan justru saya dapati dari mereka ang dekat dengan saya, entah itu teman ataupun keluarga saya. Saya bahkan sering heran perkara apa sampai mereka susah sekali untuk move on dari mantan mereka, sedangkan beberapa kali saya putus hubungan asmara dengan mantan-mantan saya tidak ada perasaan galau akibat gagal move on baik dari diri saya sendiri maupun mantan-mantan saya. 

Bukan playgirl ataupun playboy loh ya. Saya dan mantan bahkan masih menjalin komunikasi yang baik selayaknya teman biasa, seperti sebelum kami dulu berpacaran, bermula dari teman biasa. Teman biasa, pacaran, putus jadi pacar, jadi teman lagi seperti semula. Pada awal putus tentu ada sedikit kecanggungan antara saya dengan mantan-mantan saya. Setelah itu semua berjalan secara alami seperti biasa-biasa saja. 

Saya bahkan dulu sering dimintai saran dari teman-teman saya yang susah untuk move on dari mantannya. Mereka menganggap bahwa saya punya strategi jitu agar tidak menggalaukan hubungan pacaran yang kandas yang menimpa mereka. Padahal yang ada justru saya sendiri merasa apa dulu sewaktu pacaran dengan mantan-mantan saya tidak ada keseriusan dalam menjalin hubungan atau semacamnya? sampai-sampai saya dan mantan-mantan saya tetap menjadi teman baik paska kami putus dulu. 

Pada akhirnya, mereka menyerah untuk meminta saran move dari saya, setelah mereka tahu bagaimana hubungan yang dulu saya alami. Dan mereka tetap bisa move on dari mantannya dengan seiring berjalannya waktu. 

Dari semua kisah mereka yang saya amati seputar move on dari mantan, tidak ada cara khusus untuk bisa move on dari mantan. Semua hanya soal waktu. Bahkan dari teman-teman saya yang dulu susah sekali untuk move on, belum pernah ada saya mendapati mereka sampai memblokir kontak mantan mereka ataupun membuang barang-barang yang berhubungan dengan mantan mereka.

Sama seperti saya dulu, kecanggungan untuk berkomunikasi kembali dengan mantan mereka tentu saja ada. Bahkan ada sedikit dari mereka yang benar-benar memutus komunikasi dengan mantan. Itu pun karena memang sudah tidak ada lagi hubungan, bukan karena ada dari mereka yang memblokir ataupun diblokir kontaknya. Seperti yang dikatakan oleh orang bijak, "waktu adalah obat alami bagi luka hati". 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun