Mohon tunggu...
Riski Rosalie
Riski Rosalie Mohon Tunggu... Freelancer - Listen, Keep, Write it Down

Sastra

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cemburu

17 Juli 2020   01:24 Diperbarui: 17 Juli 2020   01:20 679
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pic: www.unsplash.com (Eric Ward)

Cemburu, sungguh menjengkelkan 

Rasa yang sekejap ada, memenuhi dada dan menyesakkannya 

Kepala bergemuruh bagai ombak yang bergulung di sekitar karang 

Tanpa permisi merusak ketenangan nyala api di perapian 

Rasa di hati ini sungguh menyebalkan 

Tak ada peluru yang bersarang, tapi setengah mati menahan sakitnya 

Seolah luka sayat makin dirobek dan menganga 

Memang tak tampak, tapi nyata sakitnya 

Tatanan logika dan kepala dingin diporakporandakan dengan semena-mena 

Bagai ada entitas luar yang merasuk dengan paksa ke tubuh dan pikiran 

Menjadikan aku bukan lagi aku 

Atau mungkin memang aku, tapi aku yang lain, yang duduk menanti pancingan itu tiba 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun