Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Sejak Kapan Kucing Bersahabat dengan Manusia?

31 Desember 2016   06:06 Diperbarui: 31 Desember 2016   12:30 679
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kucing diduga mulai didomestifikasi di Mesir 12,000 tahun lalu. Sumber: www.catster.com

Sepanjang tahun 2016 ini dunia arkeologi  memang diramaikan dengan berbagai penemuan yang menarik perhatian dunia.  Dipenghujung tahun 2016 ini saya mencoba mengulas salah satu penemuan sekaligus pengungkapan misteri yang paling menarik yaitu  terkait dengan kucing.

Walaupun kucing dengan nama ilmiah Felis catus ini memiliki kesamaan DNA dengan kerabatnya macan sebanyak 95,6%, namun ternyata kucing dapat bersahabat baik dengan manusia.

Kucing Bengal walaupun sudah dimasukkan dalam kelompok kucing domestik, namun sifat liarnya masih menonjol. Sumber: www.golfian.com
Kucing Bengal walaupun sudah dimasukkan dalam kelompok kucing domestik, namun sifat liarnya masih menonjol. Sumber: www.golfian.com
Pertanyaan yang muncul adalah sejak kapan kucing mulai menjadi sahabat manusia? Bagaimana asal usulnya sampai manusia dan kucing bersahabat ? Bagaimana caranya kucing menyebar ke seluruh penjuru dunia?

Para arkeolog dan ahli genetik dengan  menggunakan materi DNA purba berhasil  mengungkap rahasia kapan dan dimana sebenarnya kucing didomestikasi.

Tim peneliti menganalisa DNA 200 kucing purba yang ditemukan di berbagai situs purbakala di Eurasia dan Afrika yang diperkirakan usianya paling tidak  berusia  10,000 tahun.

Hasil analisa DNA kucing purba ini menunjukkan bahwa hubungan manusia dan kucing terjadi di era awal manusia bercocok tanam di Timur Jauh dimana era  pertanian pertama kali dimulai. 

Diduga sistem penyimpanan hasil pertanian terutama biji bijian saat itu banyak mengundang tikus sehingga secara bersamaan mengundang kucing masuk ke wilayah pemukiman penduduk.  Di saat inilah kucing mulai bersentuhan dengan manusia dan proses penjinakan dimulai.

Populasi kucing ini selanjutnya menyebar bersamaan waktunya  dengan penyebaran masyarakat pertanian ke wilayah timur Mediterania, Eropa Tenggara dll

Penemuan kerangka kucing di kuburan manusia di Cyprus yang berusia 9,500 tahun. Sumber: media1.s-nbcnews.com
Penemuan kerangka kucing di kuburan manusia di Cyprus yang berusia 9,500 tahun. Sumber: media1.s-nbcnews.com
Penemuan kerangka kucing  di kuburan manusia di Cyprus menimbulkan dugaan bahwa kucing sudah memiliki peran penting dalam kehidupan manusia paling tidak sejak 9,500 tahun yang lalu. Hasil analisis genetik menunjukkan bahwa domestikasi kucing  di Mesir terjadi sekitar 12,000 tahun yang lalu.

Mummi kucing asal Mesir yang berusia ribuan tahun. Photo: NHM/SCIENCE PHOTO LIBRARY
Mummi kucing asal Mesir yang berusia ribuan tahun. Photo: NHM/SCIENCE PHOTO LIBRARY
Penyebaran kucing secara terpisah dari Mesir diperkirakan terjadi beberapa ribu tahun kemudian ke wilayah Afrika dan Eurasia ketika terjadi migrasi manusia.

Kucing-kucing ini dibawa ke kapal saat bermigrasi dengan tujuan menghentikan hama tikus yang merusak barang bawaan di kapal.  Diduga melalui cara inilah kucing menyebar ke berbagai penjuru dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun