Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Berpikir Positif Menghadapi Usia Tua

23 Oktober 2015   07:51 Diperbarui: 23 Oktober 2015   10:04 598
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berpikir positif tentang usia tua akan meningkatkan kualitas hidup kita di usia  tua. Photo : http://www.doomsteaddiner.net

Bagi sebagian orang usia tua dan proses penuaan dianggap sebagai suatu fase kehidupan yang menyeramkan, karena sudah teryaang bagaimana di usia tuanya, orang menjadi sakit-sakitan dan tidak berdaya melawan kodrat alami ini. Stereotipe negatif tentang usia tua ini memang menghantui banyak orang.

Penuaan memang sering diasosiasikan dengan penurunan kesehatan, namun berdasarkan data empiris banyak orang yang sudah memasuki usia tua kualitas hidupnya menjadi lebih baik jika dibandingkan ketika dia masih muda.

Terkait dengan stereotipe negatifini, para peneliti berhasil mengungkapkan bahwa jika orang berpikir negatif tentang ketuaaan (yang tentunya akan kita hadapi) dengan mengasosiasikannya dengan penurunan kesehatan dan juga penurunan kemampuan, maka kesahatan kita akan menurun. Namun jika orang memandang ketuaan sebagai kesempatan, maka orang tersebut akan memperbaiki prospek kehidupan di usia tua yang lebih baik.

Sehat dan bahagia di usia tua dambaan setiap orang. Photo: http://www.radioone.fm

Hasil penelitian ini tentunya membuka peluang bagi seseorang untuk memperbaiki kualitas hidup di usia tuanya dengan cara berpikir positif dalam memasuki usia tua. Perubahan presepsi dan pola pikir terkait usia tua dari cara pandang bahwa ketuaan sebagai sesuatu yang menyeramkan dan buruk kea rah pikiran yang positif akan sangat membantu mempersiapkan hari tua dengan lebih baik.

Hasil penelitian yang dilakukan oleh para peneliti dari The Yale School of Public Health menunjukkan bahwa orang yang memiliki presepsi positif terhadap ketuaan sejak di usia mudanya memperlihatkan perbaikan presepsi dan cara pandang yang signifikan di usia tuanya.
Stereotipe negatif tentang ketuaan ini memang merupakan isu penting terkait kesehatan masyarakat. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa orang dapat mengatasi dan menghilangkan stereotipe negative terkait ketuaan ini.

Hail penelitian juga menunjukkan bahwa walaupun subjek penelitian memiliki status kesehatan yang hampir sama, orang yang memandang usia tua sebagai sesuatu yang buruk memperlihatkan laju penurunan kualitas kesehatan yang lebih cepat. Orang ini mengalami gejala ketuaan yang lebih buruk seperti menurunnya daya ingat, tangan gemetar, meningkatnya resiko terkena serangan jantung, serta menurunnya kemampuan pulih kembali dari sakit.

Fenomena ini oleh para peniliti diasosiasikan dengan tidak seimbangnya diet orang yang berpikir negatif tentang ketuaan ini, demikian juga kurangnya olahraga dan kepatuhan untuk meminum obat secara teratur.

Hasil penelitian ini juga mengungkap bahwa perbedaan daya survivability kedua kelompok ini untuk bertahan hidup mencapai 7,5 tahun, dimana orang yang memandang ketuaan sebagai sesuatu yang positif cenderung bertahan hidup lebih lama. Tidak hanya sampai disitu, orang yang berpikir negatif terhadap usia tua biasanya menjalani hidup pada usia tuanya kurang produktif dan mengalami depresi.

Dalam menghadapi usia tua yang tentunya akan dihadapi oleh semua orang ini diperlukan keseimbangan cara pandang terhadap ketuaan ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kelompok orang yang berumur 40 tahun merasakan dirinya lebih muda jika dibandingkan dengan usia yang sebenarnya. Kecenderungan pola pikir orang yang berada di kelompok usia ini tentunya sangat berguna jika ditinjau dari psikologi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun