Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Angka-angka Fantastis Perang Afghanistan

20 Agustus 2021   05:00 Diperbarui: 20 Agustus 2021   23:56 905
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
31 Agustus 2021 merupakan batas akhir keberadaan tentara Amerika di Afghanistan. Photo. HOGP 

Menurut rencana tanggal 31 Agustus 2021 mendatang adalah batas akhir penarikan pasukan Amerika yang mengomandani pendudukan dan perang Afganistan.

Perang Afghanistan tidak pelak lagi memecahkan rekor perang modern yang ada saat ini baik dari segi lama, biaya dan korban jiwa. Perang ini merupakan perang terpanjang yang penah melibatkan Amerika.

Sebagai pengingat saja bahwa perang  Afghanistan dipicu  oleh serangan Al Qaeda di beberapa objek vital di Amerika termasuk Pentagon pada tahun 2001 lalu yang dirancang oleh Al Qaeda yang berlindung di Afghanistan.

Perang Afghanistan yang dipicu oleh serangan 9/11 dan  berlangsung selama 20 tahun ini memang luput dari perhatian banyak orang, karena dalam kenangan banyak pikiran warga Amerika termasuk kita masih terpaku pada perang Vietnam yang merupakan perang tersengit yang pernah dialami oleh Amerika yang berakhir pada kekalahan.

Tidak banyak orang yang mengetahui bahwa Amerika membiayai perang Afghanistan ini dari uang pinjaman yang tentunya akan menjadi beban dan tanggung jawab warga amerika selama  bergenerasi generasi.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Brown University biaya yang ditanggung oleh Amerika secara langsung dari perang Afghanistan dan Iraq dalam rangka memerangi Al Qaeda sampai dengan  tahun 2020 saja diperkirakan telah  mencapai US$2 trilyun.

Jika dihitung dengan bunganya maka biaya ini pada than 2050 akan membengkak menjadi US$6,5 trilyun.

Namun biaya perang yang sangat fantastis yang harus ditanggung oleh Amerika tidak hanya berhenti sampai pada titik penarikan pasukan Amerika pada tanggal 31 Agustus mendatang saja, namun akan terus berlanjut.

Artinya walaupun perang tantara Amerika sudah ditarik dari Afghanistan,  biaya yang harus dikeluarkan oleh Amerika akan terus berlanjut  karena Amerika harus menanggung biaya untuk jaminan kesehatan, orang cacat, penguburan dan biaya biaya lainnya bagi sekitar 4 juta orang veteran perang Afghanistan dan perang Iraq yang diperkirakan mencapai lebih dari US$2 trilyun.

Secara finansial dampak terburuk dari perang Afghanistan ini akan mencapai puncaknya pada tahun 2048 mendatang yang tentunya akan memberatkan Amerika.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun