Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

10 Tahun Menutup Mata Hati

16 Maret 2021   05:00 Diperbarui: 16 Maret 2021   07:42 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menikmati jamuan borjuis  yang hanya jadi mimpi rakyat Syria

Jangan tanya keadilan

Keadilan itu barang mewah

Ini kemanusiaan era milenial

Tragedi kemanusiaan menjelma menjadi kepuasan

Tidak ada yang perduli

Hanya ada seikat nyawa

Tiada ada lagi raga

@@@@

Hati nurani terlanjur  membiru dan membeku

Membungkus aliran darah yang sudah hitam

Membiarkan seonggok nyawa tidak berarti

Membutakan mata

Menutup mata hati

Siapa perduli.......

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun