Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pandemi Covid-19 Belum Reda Kini Ebola Muncul Kembali

17 Februari 2021   14:36 Diperbarui: 17 Februari 2021   20:14 1221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penanganan penderita Ebola di tahun 2015 oleh anggota palang merah Perancis. Photo: Reuters

Di tengah-tengah upaya dunia memutus rantai pandemi Covid-19 melalui  berbagai cara termasuk vaksin, kini wabah Ebola yang mematikan yang pernah melanda dunia utamanya di Afrika di era tahun 2014-2016 lalu muncul lagi ke permukaan.

Kasus terbaru minggu ini terjadi di Guinea dimana 3 orang sudah meninggal dunia akibat Virus Ebola yang sangat mematikan. Tidak hanya sampai disitu saja, kasus ini sudah mulai merembet ke empat negara di wilayah Afrika Barat.

Pusat penyebaran wabah Ebola tahun 2014-2016. Sumber:www.cdc.gov
Pusat penyebaran wabah Ebola tahun 2014-2016. Sumber:www.cdc.gov
Di era 2014-2016 wabah Ebola juga dimulai di Kongo dan Guinea dengan cepat merebak ke negara sekitarnya dan memakan korban jiwa sebanyak 11.300 orang.

Ketika wabah ebola mencapai puncaknya  tidak jarang penderita Ebola meninggal di pinggir jalan karena orang ketakutan menanganinya.

Korban ebola di wabah 2014-2016. Photo: primecollective.com
Korban ebola di wabah 2014-2016. Photo: primecollective.com
Wabah Ebola ini tidak hanya menyerang Afrika saja namun sempat  merambah sampai Inggris  dan Amerika ketika relawan dokter dan perawat yang menangani wabah  ikut tertular.

Kasus Ebola ini merebak kembali pada tanggal 1 Februari lalu di Guinea dimana  ada 7 kasus  penderita usia sekitar 25 tahunan yang ada yang menunjukkan gejala  terjangkit Ebola.

Melihat pengalaman dunia sebelumnya wabah Ebola memang sempat berhasil dieliminasi dengan Kerjasama  dan kerja keras seluruh negara di bawah komando WHO.

Penyebaran wabah Ebola tahun 2014-2016. Sumber: cdc.gov
Penyebaran wabah Ebola tahun 2014-2016. Sumber: cdc.gov
Jika saat terjadi wabah Ebola yang merebak di tahun 2014-2016 itu gagal ditangani dengan baik maka tentunya tidak terbayang akibatnya karena penyakit ini sangat mematikan, sangat menular dan  belum ada penangkalnya.

Merebaknya kembali kasus Ebola di dunia memang membuat khawatir di kalangan relawan dan petugas kesehatan dunia dan  juga organinasi kesehatan dunia karena jika tidak segera di eliminasi akan menambah beban dunia di tengah tengah merebaknya pandemo Covid-19.

Saat merebaknya wabah Ebola di tahun 2014-2016 WHO memang telah berhasil pengembangkan vaksin yang berperan besar dalam mengeliminasi wabah Ebola saat itu.

Bulan Januari 2021 lalu WHO menyatakan  memiliki persediaan vaksin Ebola sebanyak 500 ribu dosis untuk mengantisipasi merebaknya kembali wabah Ebola ini, namun pada kenyataannya pada saat WHO mengumumkan stok vaksin Ebola ini ternyata  persediaan vaksin Ebola yang dikembangkan oleh Merck  ini hanya tersedia 7 ribu dosis saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun