Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

S-400, Si Mungil yang Mematikan

9 Oktober 2018   12:43 Diperbarui: 9 Oktober 2018   13:55 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
S-400 memiliki sistem pertahakan dan penyerangan super canggih sekaligus. Photo:PressTV

Jika ada yang bertanya saat ini terkait senjata canggih apa yang sangat ingin dibeli oleh banyak negara? Maka jawabannya bukan salah satu teknologi persenjataan modern karya negara anggota NATO yang terkenal canggih, namun salah satu perangkat sistem  persenjataan super canggih produksi Rusia yang dinamakan S-400.

S-400 merupakan pejelmaan dari S-300 yang mengalami perubahan dan perbaikan sangat drastis sehingga banyak pakar persenjataan modern sepakat  bahwa S-400 adalah senjata tercanggih saat ini.

Rusia memang sangat bangga dengan karyanya ini dan berhasil membuat ketar ketir Amerika dan anggota NATO lainnya, karena jika nantinya akan banyak negara di luar NATO yang notabene berbeda haluan politik luar negerinya berhasil memiliki S-400 maka akan menjadi ancaman paling serius terhadap NATO.

Kebanggaan Rusia ini jelas sekali terlihat ketika negara ini "sengaja" memamerkan kecanggikan S-400 bulan lalu saat melakukan  latihan perang terbesar dalam sejarah dalam 30 tahun terakhir ini dengan melibatkan sebanyak 300 ribu prajurit dari Rusia, Tiongkok dan Mongolia.

Kecanggihan sistem bertahan dan menyerang S-400 ini membuat banyak negara di dunia yang menyatakan minatnya untuk membeli persenjataan super canggih ini termasuk dianataranya China, Saudi Arabia, Turki, India dan  Qatar.

Kecanggihan S-400

Para pakar persenjataan sepakat menyatakan bahwa  S-400 merupakan sistem persenjataan tercanggih di dunia saat ini. S-400 dilengkapi sistem radar dan peluru kendali yang dapat mengawasi dan menjaga wilayah yang sangat luas yaitu sampai sejauh  600 km. Peluru kendali yang menjadi bagian dari sistem   S-400 memiliki daya jelajah sampai 400 km.

Sistem pertahahan S-400. Sumber: BBC
Sistem pertahahan S-400. Sumber: BBC
Dengan kelengkapan sistem yang dimilikinya, S-400 dapat digunakan sebagai sistem pertahanan sekaligus dapat digunakan untuk menyerang.

Kecanggihan S-400 tidak hanya berupa kemampuan mempertahankan wilayah yang sangat luas, namun juga kemampuan dan ketepatan melacak target termasuk diantaranya mampu mendeteksi keberadaan pesawat siluman karya kebanggaan Amerika.

S-400 dapat dengan mudah dan cepat di bongkar pasang. Photo:The Defense Post
S-400 dapat dengan mudah dan cepat di bongkar pasang. Photo:The Defense Post
Jeroan salah satu sistem peluncur. Photo: The National Interest
Jeroan salah satu sistem peluncur. Photo: The National Interest
Disamping itu sistem pertahanan S-400 ini mudah diangkut, dipasang dan dibongkar dalam waktu yang sangat cepat.  Dalam hitungan menit sejak mulai dipasang S-400 langsung dapat digunakan untuk meluncurkan serangan peluru kendalinya.

Jika sistem pertahanan karya NATO saat ini tergolong sangat spesifik pada jenis peluru kendali yang akan diluncurkan, maka S-400 mampu meluncurkan segala jenis peluru kendali mulai dari jarak dekat, menengah, jauh dan super jauh.

S-400 dapat dengan mudah dipindahkan dengan menggunakan fasilitas jalan umum. Sumner: Sergei Karpukhin/Reuters
S-400 dapat dengan mudah dipindahkan dengan menggunakan fasilitas jalan umum. Sumner: Sergei Karpukhin/Reuters
S-400 dapat dengan mudah diatur konfigurasinya oleh pengguna sesuai dengan kebutuhannya dan dapat dipindahkan dengan sangat mudah dan cepat dengan menggunakan fasilitas jalan biasa.

S-400 in action. Photo: NDTV.com
S-400 in action. Photo: NDTV.com
Dampak politik

Keberadaan S-400 karya Rusia ini tidak saja menjadi perhatian dunia karena banyak negara yang berminat membelinya, namun juga membuat khawatir Amerika dan NATO.

Ambil saja contoh Turki yang sangat berminat membeli S-400 ini saat ini masih bersitegang dengan Amerika.  Jika Turki berhasil membeli S-400 ini maka tentunya akan membuat Amerika berang sekaligus akan memberikan sangsi ekonomi dan diplomatic lanjutannya.  Hal yang sama akan terjadi jika India, Saudi Arabia dan Qatar membelinya.

Skenario pertahanan India menggunakan S-400. Photo:indiandefensenews.in
Skenario pertahanan India menggunakan S-400. Photo:indiandefensenews.in
Kepemilikan S-400 oleh negara Arab yang anti Istrael tentunya akan menjadi ancaman yang sangat serius bagi Israel karena disamping digunakan sebagai sistem pertahanan, S-400 sekaligus dapat digunakan untuk menyerang dengan tingkat akurasi yang sangat tinggi pada hampir setiap situasi,

Keberadaan si mungil S-400 yang mematikan ini tidak saja menyangkut gengsi Rusia dalam memperhankan martabatnya yang sempat hancur akibat cerai berainya negara Uni Soviet  namun juga mendorong perekonomian Rusia.

Ke depan diperkirakan  penjualan S-400 ini akan meningkatkan penjualan persenjataan perang modern produksi Rusia secara siknifikan karena pendapatan dari penjualan peralatan militer ini merupakan pendapatan terbesar kedua Rusia setelah minyak bumi.

Peta kekuatan militer dunia kini kembali mengalami kondisi keseimbangan barunya  setelah berakhirnya era perang dingin.  Rusia kini sudah menjadi negara yang sangat  diperhitungkan dunia dalam hal kemampuan persenjataan modernnya yang mulai mengubah peta perpolitikan dunia dengan keterlibatannya di kawasan regional yang jauh dari wilayah Rusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun