Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Dari Emoji ke Emerji

9 Juni 2018   08:12 Diperbarui: 9 Juni 2018   19:30 2245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beberapa contoh emerji. Sumber: www.emerji.org

Hampir semua penggemar gadget tentunya sudah mengenal betul dan akrab dengan emoji sebagai bahasa universal yang sudah menjadi bagian dari komunikasi.

Emoji memang dapat disebut sudah merevolusi cara berkomunikasi kita, karena emoji tidak mengenal batas, bahasa, budaya, isolasi geografis dll nya.  Emoji juga sangat efektif dalam mengungkapkan perasaan, keinginan dll nya hanya dalam satu simbol gambar yang sangat unik.

Hal yang paling mengagumkan adalah tanpa berdebat panjang semua pengguna emoji sepakat mengikuti aturan emoji untuk merepresentasi sesuatu yang ingin diungkapkan dan mengerti maknanya.

Dari Emoji ke Emerji

Kepopuleran emoji dan penggunaannya yang sangat luas menginspirasi ilmuwan untuk menggunakan sejenis emoji untuk menggambarkan bencana  yang sedang terjadi yang kini dikenal sebagai emerji.

Beberapa contoh emerji

Longsor. Sumber : www.emerji.org
Longsor. Sumber : www.emerji.org
Badai. Sumber: www.emerji.org
Badai. Sumber: www.emerji.org
Gempa bumi. Sumber: www.emerji.org
Gempa bumi. Sumber: www.emerji.org
Banjir. Sumber: www.emerji.org
Banjir. Sumber: www.emerji.org
Polusi. Sumber: www.emerji.org
Polusi. Sumber: www.emerji.org
Jika terjadi sesuatu bencana, terutama bencana alam yang berskala luas maka beberapa jam pertama setelah kejadian merupakan waktu yang paling kritis untuk bertindak  menanggulanginya dan menyelamatkan nyawa.

Sebagai contoh pada kejadian gempa bumi, informasi terkait seberapa luas yang mengalami kehancuran dan kemungkinan ada korban yang terperangkap di reruntuhan memang sangat  diperlukan oleh para penolong.

Para penolong yang tidak saja harus bekerja keras, namun juga harus berkerja keras dalam menanggulangi bencana ini akan sangat tergantung pada akurasi informasi yang diberikan.

Pada situasi seperti inilah ide penggunaan emerji sangat krusial karena dengan hanya mengirimkan emerji dan disertai kalimat singkat dari pihak penolong dan korban maka penanggulangan bencana diperkirakan akan lebih efektif dan lebih cepat.

Penggunaan emerji ini juga diharapkan menjadi bahasa universal yang digunakan para  penolong dari seluruh dunia sehingga koordinasi penanganan bencana dapat dilakukan dengan efektif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun