Mohon tunggu...
rozi iswandi
rozi iswandi Mohon Tunggu... Administrasi - profile dibuat dengan sebenarnya

pendidikan : S1 Ekonomi Managemen universitas Andalas, bekerja di Sinarmas Group

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senyum untuk Pagi

30 Januari 2020   01:45 Diperbarui: 30 Januari 2020   02:03 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku tersenyum pada pagi

Pada embun di ujung malam

Sebentar lagi sirna, kalah bertahta

Pagi adalah suci, hingar dunia belum bertuan

Dara jelita berceloteh riang, jadi malu sendiri

Gemericik air pancuran bak untaian sajak bertabur intan dengan podi

Mengalir tenang menjalani takdirnya,

Berbisik-bisik pada lumut dan azzola, sebentar lagi hujan!!

Waktuku tinggal sebentar lagi

Senyum akan terenggut sendiri

Dan pagi berderap pergi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun