Mohon tunggu...
roy simanjuntak
roy simanjuntak Mohon Tunggu... Konsultan

Hidup penuh semangat pantang menyerah

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Dampak Pencopotan Menteri Keuangan pada Kondisi Ekonomi Rakyat

11 September 2025   16:52 Diperbarui: 11 September 2025   16:52 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana publik Indonesia tengah ramai diperbincangkan. Nama Sri Mulyani, sosok yang selama ini lekat dengan stabilitas keuangan negara, digantikan oleh Purbaya Yudhi Sadewa. Pergantian ini bukan sekadar pergantian birokrasi, tapi menimbulkan pertanyaan besar: bagaimana kondisi ekonomi rakyat pasca reshuffle ini?

Di pasar tradisional, pedagang mulai menatap harga kebutuhan pokok dengan was-was. "Saya takut harga naik lagi, apalagi minyak goreng dan sayur-sayuran," ucap Rini, pedagang sayur di Pasar Minggu, Jakarta. Kekhawatiran yang sama juga terasa di kalangan pekerja kantoran yang setiap bulan bergelut dengan gaji dan tagihan rutin. "Gaji saya pas-pasan, kalau harga naik lagi, bisa ngos-ngosan," kata Andi, seorang staf administrasi di Tangerang.

Latar Belakang Pergantian Menteri

Sri Mulyani dikenal sebagai Menteri Keuangan yang disiplin dan tegas. Di bawah kepemimpinannya, Indonesia berhasil menjaga inflasi relatif stabil, menarik investasi asing, dan menekan defisit APBN. Pergantian ini diumumkan resmi oleh pemerintah sebagai bagian dari reshuffle kabinet untuk menghadapi tantangan ekonomi global dan domestik.

Purbaya Yudhi Sadewa, pengganti yang baru, merupakan sosok berpengalaman di bidang fiskal dan manajemen keuangan negara, namun masih belum banyak dikenal publik luas. Nama baru ini menghadirkan harapan sekaligus kegelisahan bagi masyarakat dan pelaku ekonomi.

Dampak Makroekonomi

Data terbaru menunjukkan bahwa nilai tukar rupiah bergerak fluktuatif pasca reshuffle. Inflasi mulai sedikit meningkat pada beberapa komoditas penting. Sebagai contoh, harga beras dan minyak goreng tercatat mengalami kenaikan mingguan, meski pemerintah menegaskan tidak ada kebijakan baru yang diterapkan secara mendadak.

"Biasanya setelah reshuffle, pasar menunggu arahan kebijakan baru. Kita harus lihat langkah Purbaya ke depan," kata Dr. Ahmad Fadli, ekonom Universitas Indonesia.

Dampak Langsung pada Rakyat

Bagi masyarakat menengah ke bawah, perubahan ini terasa paling nyata melalui daya beli harian. Harga kebutuhan pokok, biaya transportasi, dan harga listrik menjadi perhatian utama. Ibu rumah tangga, pekerja harian, hingga pengusaha kecil mulai menyesuaikan anggaran mereka agar tetap bertahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun